Hingga berita ini diturunkan, baru 19 DPD dan organisasi sayap yang menyatakan pandangannya.
"Sampai sekarang baru 19. Mengenai Munaslub akan diasakan atau tidak, saya melihat di sana jumlahnya berkisar 13 daerah setuju," ujar Aburizal di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Minggu (24/1/2016).
(Baca: Kubu Aburizal Ajak Kubu Agung Jadi Panitia Munas)
Sementara itu, Sekjen Partai Golkar hasil Munas Bali, Idrus Marham memparkan, pandangan umum tersebut nantinya akan dibawa ke rapat komisi organisasi untuk kemudian dilaporkan dalam rapat paripurna.
"Nanti ada perdebatan lagi. Dirumuskan jalan keluarnya seperti apa," kata Idrus.
(Baca: Habibie Ingatkan Pentingnya Estafet Kepemimpinan Golkar)
Ia menambahkan, ada tiga prinsip dasar yang akan dibahas, yaitu setuju atau tidak setuju dilaksanakannya Munaslub, siapa pelaksana Munaslub, serta waktu dan tempat pelaksanaannya.
Adapun salah satu DPD yang mendukung penyelenggaraan Munaslub adalah DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo. Perwakilan DPD Gorontalo menuturkan, Munaslub harus dilaksanakan namun harus sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga partai.