Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Komisi I DPR Nilai Teroris di Sarinah Incar Polisi

Kompas.com - 14/01/2016, 16:52 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq menyesalkan serangkaian aksi teror berupa pengeboman dan penembakan di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Mahfudz menilai teroris yang melakukan pengeboman dan penembakan ini sudah terlatih.

"Sasaran aksi ini tampak lebih kepada aparat polisi, meski ada sasaran warga sipil lain," kata Mahfudz saat dihubungi, Kamis sore.

Mahfudz menambahkan, perlu didalami apakah ini aksi pembalasan atas sejumlah penangkapan yang dilakukan Polri terhadap beberapa orang yang diduga terlibat gerakan teroris.

"Pihak keamanan, baik polisi maupun intelijen harus bekerja cepat dalam mengungkap kasus ini. Juga pemerintah harus bertindak cepat dan sigap untuk mengantisipasi berlanjutnya aksi teror ini," ucap Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.

Menurut Mahfudz, kejadian ini menjadi berita buruk di awal tahun 2016. Peristiwa ini menjadi isyarat bahwa pemerintah harus lebih memfokuskan energinya dalam menjamin keamanan masyarakat.

Pemerintah harus mengantisipasi dampak dinamika politik dan keamanan di berbagai kawasan yang sudah bergejolak.

"TNI bisa dilibatkan untuk perkuat Polri," ujar Mahfudz.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal menyatakan, jumlah korban dalam serangkaian teror di Sarinah mencapai 24 orang.

Sebanyak tujuh orang merupakan teroris yang berhasil dilumpuhkan.

"Jadi, total korban 24 orang, tujuh di antaranya tewas," kata Iqbal di Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Iqbal melanjutkan, tujuh orang  yang tewas terdiri dari lima orang pelaku dan dua warga sipil. Adapun dua warga sipil yang tewas terdiri dari satu orang WNA dan satu orang WNI.

"Untuk anggota kepolisian, tidak ada yang meninggal. Ada satu yang alami luka berat," ujar Iqbal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com