Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HUT TNI dan "Bonus" bagi Wisatawan...

Kompas.com - 03/10/2015, 12:48 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat umum turut menonton gladi bersih HUT ke-70 TNI di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Sabtu (3/10/2015). Mereka terhibur dengan sajian atraksi-atraksi personel TNI. 

Lia Rahmawati (28) misalnya. Warga Depok, Jawa Barat itu awalnya hanya ingin berwisata di pantai kawasan Cilegon bersama keluarga. Namun, dia penasaran dengan apa yang terjadi di dermaga tersebut. "Dari jalan kan kelihatan banyak tank sama mobil tempur, anak saya penasaran, ada acara apaan, makanya lihat-lihat dulu," ujar Lia saat berbincang dengan Kompas.com, Sabtu siang. 

Sang putra, Aldo Ramadhan (7), mengaku sangat tertarik melihat kendaraan tempur yang terparkir berderet di pelataran dermaga. Ia meminta untuk dinaikan di kap mobil itu untuk diabadikan momennya.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Geladi bersih HUT Ke-70 Tentara Nasional Indonesia di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Sabtu (3/10/2015).
 

Rifai (46) juga demikian. Dia, istri dan dua anaknya tak mengetahui bahwa Cilegon akan dijadikan pusat peringatan HUT TNI. Awalnya, mereka yang merupakan warga Jakarta Timur hanya ingin berwisata di pantai setempat sekaligus mengunjungi sanak famili di Cilegon. 

"Untung juga ada atraksi begini. Kalau cuma lihat pantai saja kan jadi biasa saja. Ya dapat bonuslah," ujar dia. 

Dari sejumlah atraksi yang ditampilkan para personel TNI, Rifai mengaku paling senang melihat atraksi bela diri. Dia kagum melihat para personel TNI tersebut beradu otot dan menghancurkan bata, besi dan material lain hanya menggunakan tangan kosong. "Kali-kali saja anak saya terinspirasi mau jadi tentara juga," ujar dia.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Geladi bersih HUT Ke-70 Tentara Nasional Indonesia di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Sabtu (3/10/2015).
 

Irna Watik (58), berbeda dengan Lia dan Rifai. Dia adalah warga Cilegon asli. Rumahnya hanya berjarak satu kilometer dari area gladi bersih HUT TNI. Dia mengaku sudah jauh-jauh hari mengetahui bahwa dermaga itu akan dijadikan pusat peringatan HUT TNI. 

Watik mengaku senang kampung halamannya dijadikan pusat acara TNI. Dia pun mengajak cucunya untuk melihat atraksi TNI. "Dari kemarin cucu sudah minta beliin baju loreng. Kata dia buat ikutan acara tentara, gitu," ujar Watik. 

Gladi bersih HUT TNI dimulai sejak pukul 09.00 WIB. Tema peringatan HUT ke-70 TNI tahun 2015 ini adalah "Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional, Siap Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiiri dan Berkepribadian." 

Sejumlah atraksi diperagakan pasukan, mulai dari baris berbaris, mobilisasi alat utama sistem persenjataan, atraksi terjun payung hingga bela diri. Hingga pukul 10.51 WIB, acara itu masih berlangsung.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Geladi bersih HUT Ke-70 Tentara Nasional Indonesia di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Sabtu (3/10/2015).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo Soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo Soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com