Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Muktamar Muhammadiyah Geliatkan Perekonomian Makassar"

Kompas.com - 03/08/2015, 14:45 WIB
Dani Prabowo

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengatakan, kegiatan Muktamar ke-47 Muhammadiyah telah menggeliatkan perekonomian masyarakat. Sebab, hampir 300 ribu peserta dan penggembira dalam kegiatan tersebut hadir di Kota Makassar.

"Bahkan saya mendapat laporan hampir tidak ada kamar hotel yang tersisa. Artinya ada 300 ribu kamar hotel yang telah dipesan selama penyelenggaraan Muktamar ini," kata Syahrul, saat memberikan sambutan pada pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Lapangan Karebosi Makassar, Senin (3/8/2015).

Ia mengatakan, setidaknya sudah tiga kali Muktamar Muhammadiyah diselenggarakan di Sulawesi Selatan. Bahkan, 44 tahun yang lalu, Kota Makassar menjadi saksi sejarah pengembalian khitah perjuangan Muhammadiyah di Tanah Air.

"Kota ini menjadi saksi khitah perjuangan Muhammadiyah kembali ke organisasi netral. Kami harap Muktamar ke-47 ini mengakomodasi nilai-nilai budaya luhur Sulawesi Selatan agar selalu menjadi pilar negara," ujarnya.

Di akhir pidatonya, Syahrul berpesan kepada seluruh peserta yang hadir untuk memberikan kontribusi pemikiran positif. Di samping itu, ia juga mengimbau, agar peserta jangan lupa membeli oleh-oleh khas Makassar sebagai buah tangan keluarga di kampung halaman. Ini juga perlu dilakukan untuk membantu menggeliatkan pasar oleh-oleh Kota Makassar.

"Jangan lupa beli oleh-oleh yang banyak ya," tutur Syahrul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com