Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Projo: Kalau Tak Ada Relawan dan Partisipasi Publik, Jokowi Kalah Lawan Prabowo

Kompas.com - 11/04/2015, 15:45 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Bidang Hukum dan Konstitusi Ormas Projo Sunggul Hamonangan Sirait meyakini bahwa yang dimaksud Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sebagai penumpang gelap di tikungan bukanlah kelompok relawan. Menurut dia, relawan telah mendukung Joko Widodo dengan ekstrakeras pada Pemilu Presiden 2014 lalu.

"Kalau tidak ada relawan dan partisipasi publik, Jokowi pasti kalah melawan koalisinya Prabowo," kata Sunggul dalam sebuah diskusi bertajuk "Penumpang Gelap di Tikungan" di Jakarta, Sabtu (11/4/2015). [Baca: Megawati Singgung soal "Penumpang Gelap", Apa Kata Jokowi?]

Sunggul mengacu pada kekuatan kursi yang didapatkan kedua koalisi dalam pemilu legislatif. Dia mengatakan, kekuatan Koalisi Indonesia Hebat yang mendukung Jokowi bersama Jusuf Kalla kalah jauh dibandingkan kekuatan Koalisi Merah Putih yang mendukung Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa.

"Kita sudah kontribusi sedemikian rupa enggak mungkin Bu Mega menyebut kita sebagai penumpang gelap," ujar Sunggul.

Kata dia, yang paling mengetahui siapa penumpang gelap adalah Megawati sendiri. Namun, dia meyakini penumpang gelap ini adalah pihak-pihak yang dulunya merupakan lawan politik Jokowi. [Baca: Pidato Megawati Penuh Pesan untuk Pemerintahan Jokowi]

"Saya yakin ada orang yang dulunya menyerang, tetapi setelah Jokowi menang dia pelan-pelan masuk," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com