Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Diminta Tegas dan Berhenti Bermain Politik soal Kapolri

Kompas.com - 30/01/2015, 18:35 WIB
Fathur Rochman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Direktur Political Communication Institute Heri Budianto menilai, langkah Presiden Joko Widodo yang terus melakukan pertemuan dengan tokoh politik dapat menimbulkan spekulasi. Manuver yang dilakukan Jokowi tersebut bisa membuka ruang-ruang politik baru yang bisa dimanfaatkan oleh banyak pihak.

"Sangat disayangkan adalah justru Presiden Jokowi memulai political game, yang tanpa disadarinya membuka celah banyaknya pihak memanfaatkan situasi polemik ini," ujar Heri dalam sebuah diskusi di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (30/1/2015).

Menurut Heri, Jokowi seharusnya dapat menahan laju pergerakan politik yang kian berkembang saat ini dengan bersikap tegas dalam polemik pergantian kepala Polri. Ia mengatakan, setelah Tim Sembilan mengeluarkan beberapa rekomendasi, Jokowi bisa segera menentukan apakah akan melantik Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai kepala Polri atau tidak.

"Dengan saran ini, mestinya Presiden segera mengambil sikap dan memutuskan sesuatu, menerima rekomendasi dari Tim sembilan, atau bahkan mengabaikannya," ucap Heri.

Jika Jokowi terus melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh politik, Heri khawatir akan muncul beragam spekulasi di masyarakat, misalnya tentang dugaan ketidakharmonisan antara Jokowi dan partai pendukungnya, khususnya PDI-P. Bisa juga muncul spekulasi dugaan bahwa saat ini Jokowi memerlukan back up politik yang luas untuk mendukung apa pun yang menjadi keputusannya soal pergantian kepala Polri.

"Jadi, semestinya Presiden Jokowi bisa menahan diri agar publik tidak mencium aroma-aroma itu," kata Heri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

Nasional
SYL Klaim Tak Pernah 'Cawe-cawe' soal Teknis Perjalanan Dinas

SYL Klaim Tak Pernah "Cawe-cawe" soal Teknis Perjalanan Dinas

Nasional
Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Nasional
Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Nasional
Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Nasional
Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Nasional
Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Nasional
Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com