Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ade Komarudin: Hentikan Munas Golkar di Jakarta!

Kompas.com - 07/12/2014, 16:55 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Golkar Ade Komarudin menghimbau agar pelaksana dan peserta Musyawarah Nasional IX Partai Golkar di Jakarta segera membubarkan diri. Ade mengatakan, kesepakatan perdamaian di antara kedua pihak dalam internal partai masih dimungkinkan.

"Tidak ada kata terlambat. Segera kembali pada jalan konstitusi. Kami selalu terbuka lebar untuk sama-sama membesarkan partai," ujar Ade, dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta, Minggu (7/12/2014).

Ade menyatakan, pelaksanaan Munas IX Golkar di Jakarta, telah melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Golkar. Ia pun menyatakan, hasil yang nantinya diputuskan dalam Munas di Jakarta, tidak dapat diakui, karena tidak sesuai dengan konstitusi partai.

Sebelumnya, dalam pelaksanaan Munas IX Partai Golkar di Bali, sebanyak tujuh belas kader dinyatakan dipecat. Beberapa nama di antaranya Agung Laksono, Agun Gunandjar, Priyo Budi Santoso, Agus Gumiwang, dan Yorrys Raweyai.

Adapun pemecatan diberikan karena mereka dianggap tidak memenuhi perintah partai. Salah satunya membentuk Presidium Penyelamat Partai Golkar.

Hingga saat ini, pelaksanaan Munas Golkar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, masih tetap berlangsung. Bahkan, rencananya hari ini akan dilakukan pemilihan ketua umum partai. Munas kali ini merupakan bentuk perlawanan sejumlah kader partai yang berseberangan dengan Aburizal Bakrie.

Dalam Munas IX Golkar yang dilaksanakan di Bali, pada 30 November-3 Desember 2014 lalu,  Aburizal secara aklamasi terpilih kembali sebagai Ketua Umum Golkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com