Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo-Hatta Yakin Segera Salip Elektabilitas Jokowi-JK

Kompas.com - 04/06/2014, 16:16 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Drajad Wibowo meyakini, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akan segera menyalip elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Sekarang ini jarak elektabilitas antara Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta sudah semakin menipis. Kita yakin dalam waktu dekat bisa kita susul," kata Drajad saat menghadiri rilis survei Populi Center di di Rarampa Resto, Jakarta, Rabu (4/6/2014).

Survei itu menunjukkan Jokowi-JK mendapatkan elektabilitas 47,5 persen, sementara Prabowo-Hatta mendapatkan 36,9 persen. Ada selisih jarak sekitar 11 persen antara keduanya.

Namun Drajad mengatakan, pihaknya juga telah melakukan survei internal yang hasilnya sedikit berbeda. "Kami punya survei internal yang tentunya juga menggunakan alat yang ilmiah. Yang bisa kami sampaikan, di dalam survei internal itu kami hanya ketinggalan 4 persen," ujarnya.

Menurut Drajad, selisih jarak yang semakin menipis itu disebabkan oleh kerja keras yang dilakukan oleh Prabowo-Hatta beserta seluruh tim suksesnya belakangan ini. Oleh karena itu, dengan terus meningkatkan kerja keras yang sudah dilakukan, dia optimis elektabilitas Prabowo-Hatta akan terus naik.

"Sejak awal kita tahu basis elektabilitas kita masih rendah. Tapi Mas Bowo dan Bang Hatta adalah tipe pejuang sejati. Oke, kita masih rendah, tapi kita lanjutkan upaya yang ada, alhamdulilah elektabilitas Prabowo-Hatta naik, Jokowi-JK stagnan atau turun," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Nasional
Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Nasional
Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Nasional
Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Nasional
KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

Nasional
Jokowi Tekankan Pentingnya Alat Kesehatan Modern di RS dan Puskesmas

Jokowi Tekankan Pentingnya Alat Kesehatan Modern di RS dan Puskesmas

Nasional
100.000-an Jemaah Umrah Belum Kembali, Beberapa Diduga Akan Berhaji Tanpa Visa Resmi

100.000-an Jemaah Umrah Belum Kembali, Beberapa Diduga Akan Berhaji Tanpa Visa Resmi

Nasional
KPU Bantah Lebih dari 16.000 Suara PPP Hilang di Sumut

KPU Bantah Lebih dari 16.000 Suara PPP Hilang di Sumut

Nasional
Tata Kelola Makan Siang Gratis

Tata Kelola Makan Siang Gratis

Nasional
Sandiaga Sebut Pungli di Masjid Istiqlal Segera Ditindak, Disiapkan untuk Kunjungan Paus Fransiskus

Sandiaga Sebut Pungli di Masjid Istiqlal Segera Ditindak, Disiapkan untuk Kunjungan Paus Fransiskus

Nasional
Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Nasional
Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Nasional
KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

Nasional
Jasa Raharja Santuni Semua Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang  

Jasa Raharja Santuni Semua Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang  

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com