Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usung JK-Mahfud di 2014, PKB Bisa Untung Besar

Kompas.com - 02/11/2013, 09:51 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bisa untung besar jika berhasil mengusung Jusuf Kalla dan Mahfud MD sebagai pasangan calon presiden di 2014. Keuntungan itu akan lebih terasa jika deklarasinya dilakukan sebelum bergulirnya pemilihan umum legislatif (pileg).

Pengamat politik dari Universitas Mercubuana, Heri Budianto mengatakan, Jusuf Kalla dan Mahfud MD merupakan tokoh yang sudah dikenal. Persepsi masyarakat juga dianggap Heri cukup berpihak karena keduanya sukses menjalankan tugas dengan baik di masing-masing jabatannya.

"Kalau terwujud, itu akan menguntungkan PKB. Reputasi keduanya baik, saat JK (Jusuf Kalla) menjadi wakil presiden dan Mahfud di MK," kata Heri, saat dihubungi, Sabtu (2/11/2013).

Dengan begitu, Heri melanjutkan, perolehan suara PKB di pileg akan meningkat. Hal ini juga akan ikut menaikkan harga jual PKB dalam berkoalisi.

"Pasti suaranya naik, walau belum signifikan bisa menembus PT (presidential threshold) di 20 persen. Tapi kan bisa koalisi," ujarnya.

Sebagai informasi, nama JK diusulkan menjadi calon presiden PKB di tahun depan oleh mayoritan Dewan Pimpinan Wilayah PKB. JK dinilai memiliki karakter ketokohan, elektabilitas yang tinggi dan berpengalaman.

Saat ini ada tiga nama terkait wacana calon presiden PKB. Sebelum JK, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi dan pedangdut Rhoma Irama telah lebih dulu dikaitkan dengan kabar tersebut. Mahfud menolak Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat karena memilih PKB sebagai rumah besarnya, sedangkan Rhoma berkali-kali menyatakan diri sebagai orang yang akan diusung sebagai calon presiden PKB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com