Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capres Golkar Bebas Tentukan Siapa yang Jadi Cawapres

Kompas.com - 17/09/2013, 16:36 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham tidak menampik adanya kemungkinan partainya membahas calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Aburizal "Ical" Bakrie dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar. Semua usulan yang masuk menganai cawapres akan menjadi pertimbangan Ical untuk memilih pendampingnya di Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) tahun depan.

Idrus menjelaskan, agenda utama dalam Rapimnas yang akan digelar Oktober nanti adalah melakukan evaluasi kerja politik Partai Golkar. Pembahasannya dikerucutkan pada upaya pemenangan Golkar dalam Pilpres dan pemilihan legislatif (pileg) periode 2014-2019.

"Tema sentralnya pada pemantapan langkah dan strategi pemenangan di pileg dan pilpres. Dalam rapimnas sebelumnya, penentuan cawapres menjadi wewenang capres yang kita usung," kata Idrus, dalam jumpa pers, di ruang Fraksi Golkar, Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa (17/9/2013).

Meski begitu, lanjut Idrus, Golkar akan memerhatikan aspirasi masyarakat yang disampaikan oleh kader-kader Golkar dalam Rapimnas nanti. Menurutnya, pembahasan cawapres dalam Rapimnas Golkar sangat wajar terjadi dan sulit dibendung.

"Misalnya dari Jatim mengajukan Soekarwo dan Khofifah, Kaltim mengajukan Pramono Edhie, ada yang mengajukan Jokowi, Mbak Puan, Mahfud MD, itu akan dipertegas dalam rapimnas. Jadi keputusan diambil setelah memperhatikan aspirasi itu," tandasnya.

Sebelumnya, Golkar membidik perolehan suara nasional dalam pemilihan umum tahun depan sangat tinggi. Tak tanggung-tanggung, target yang dipatok jauh melebihi target Partai Demokrat dan PDI Perjuangan. Idrus menuturkan, partainya memasang target perolehan suara nasional sekitar 30 persen sampai 35 persen. Target tinggi itu dianggap realistis merujuk pada hasil positif yang diraih dari pemilihan kepala daerah di berbagai tempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com