Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vanny Tantang Thurman Sumpah Pocong soal Bilik Asmara

Kompas.com - 31/07/2013, 04:10 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam acara perbincangan di televisi, Selasa (30/7/2013) malam, Vanny Rossyane kembali bersitegang dengan mantan Kepala Lapas Klas IIA Narkotika Cipinang, Thurman Saud Hutapea. Perempuan yang mengaku berhubungan badan dengan terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman ini menantang mantan pimpinan penjara itu untuk melakukan sumpah pocong.

Di tengah acara itu, Vanny langsung merebut mikrofon ketika tidak terima karena dianggap mencemarkan nama baik Thurman. "Pak, saya enggak ada urusan itu ruangan Bapak atau bukan. Pokoknya, Mas Freddy bilang, tempat kami berhubungan itu ruangan Kalapas. Kalau Bapak merasa itu bukan ruangan Bapak, ya salahin Mas Freddy. Jangan tuduh saya! Itu namanya menjelek-jelekkan saya. Sekarang saya tanya, itu ruangan Bapak bukan?" tanya Vanny dengan nada kesal.

Thurman pun membalas, "Ya, kamu yang berhubungan, kamu yang lebih tahulah kamu di ruangan siapa." Tidak mau kalah, Vanny kembali angkat bicara. "Loh, itu lapas Bapak! Lapas kamu! Bapak yang seharusnya lebih tahu itu ruangan siapa!"

Adu mulut diakhiri dengan tantangan Vanny. "Kalau begitu, sumpah pocong saja, Pak!" teriak Vanny, memotong pembicaraan pembawa acara. "Saya siap sumpah pocong! Tapi, kalau saya yang benar, kamu dapat dua kali lipat!" balas Thurman. "Siap juga!" balas Vanny sengit. Khawatir debat tak berujung, akhirnya pembawa acara meminta Vanny diam hingga diperkenankan kembali bicara.

Perseteruan di program Indonesia Lawyer Club tersebut bermula dari keyakinan Vanny bahwa ruangan tempat dia bercinta dengan Freddy adalah ruang Thurman. Sementara Thurman berkeras membantah. Menurut Thurman, ruangan dalam foto yang dimiliki Vanny bukan ruangannya.

Sebagai bantahan, Thurman pun memperlihatkan foto ruang kerjanya. Di tengah penjelasan Thurman itulah Vanny tiba-tiba merebut mikrofon, memotong pembicaraan, dan mendapat bentakan Thurman untuk diam. "Mbak diam, Mbak! Tadi, waktu Mbak ngomong saya diam, sekarang gantian saya yang ngomong. Mbak tolong diam!" hardik Thurman dengan suara meninggi.

Sebelum beradu mulut dengan mantan Kalapas Cipinang, Vanny juga sempat bersitegang dengan kekasih Freddy saat ini, Anggita Sari, pada paruh pertama acara yang sama. Vanny sebelumnya juga sudah sempat adu mulut dengan Thurman dalam program televisi lain, Sabtu (27/7/2013) malam.

Vanny dan Anggita adalah dua model majalah pria dewasa yang terlibat hubungan asmara dengan sang gembong narkotika internasional tervonis mati, Freddy Budiman. Vanny juga adalah perempuan yang membeberkan ke publik tentang ruangan khusus di Lapas Narkotika Cipinang untuk dia dan Freddy melakukan hubungan intim dan mengonsumsi sabu bersama.

Akibat pengakuan Vanny, Thurman dan tiga anak buahnya dicopot dari jabatan. Sementara Freddy dipindahkan dari Lapas Cipinang Jakarta ke Lapas Batu, Nusakambangan.

(Abdul Qodir/Yaspen Martinus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com