Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pramono: Lebih Baik Rapat di DPR

Kompas.com - 08/06/2011, 21:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung mempertanyakan rapat Pansus RUU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (RUU BPJS) yang digelar di sebuah hotel di kawasan Purwakarta, Jawa Barat. Menurutnya, lebih baik rapat-rapat pembahasan maupun sinkronisasi lebih baik dilakukan di gedung dewan.

"Kalau bisa dilakukan di sini, dilakukan di sinilah. Harusnya dilakukan di sini ajalah. Kan bisa menghemat anggaran. Bisa fokus atau tidak itu kan tergantung niatnya," ungkap Pramono di Gedung DPR RI, Rabu (8/6/2011).

Dengan dilakukan jauh dari gedung dewan, politisi PDI-P ini juga melihat keterbatasan akses masyarakat untuk mengetahui jalannya pembahasan. Padahal, RUU ini sendiri nantinya ditujukan untuk masyarakat.

Hingga kini, pembahasan daftar inventarisasi masalah (DIM) RUU BPJS belum juga rampung. Pramono menilai pemerintah mengulur-ulur waktu karena persoalan internal sendiri. Pemerintah dinilai belum jernih dalam pendapat mengenai bentuk BPJS nantinya serta dana besar yang harus dikucurkan untuk menjamin kesehatan masyarakat kecil.

"Karena menyangkut dana besar, tarik menariknya kelihatan. Ketika 8 menteri dihadirkan, progress-nya tak tunjukkan kemajuan. Jalan di tempat, padahal di kampanye capres-cawapres ini kan selalu muncul. Salah satu upaya untuk masyarakat tertinggal, harusnya kan makin lama makin besar. BPJS ini supaya ada asas kedilan dengan masyarakat," paparnya.

Pembahasan tak kunjung membuahkan hasil ini, menurut Pramono, mengecewakan publik. Apalagi menyewa hotel dengan total biaya nyaris 1.000 dollar AS antara pemerintah bersama dengan Panja RUU dari Komisi IX DPR RI. "Kalau saya pembahasan inti bisa di DPR. Sinkronisasi kan bisa di Wisma Kopo DPR di Puncak," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com