Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ary Muladi Pernah Bertemu dengan Antasari di Malang

Kompas.com - 07/11/2009, 12:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ary Muladi, perantara yang ditugasi menyampaikan suap dari Anggodo Widjojo kepada pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, mengaku pernah bertemu dengan mantan Ketua KPK Antasari Azhar di sebuah hotel di Malang.

Pengacara Ary Muladi, Sugeng Teguh Santoso, mengatakan bahwa berdasarkan maksud Antasari waktu itu, pertemuan berlangsung setelah Antasari baru pulang dari Singapura, bertemu dengan Anggoro Widjojo, bos PT Masaro Radiokom yang menjadi buronan KPK.

"Konteksnya waktu itu, (Antasari) meminta keterangan dari Ary langsung bahwa Ary telah memberikan langsung uang dari Anggoro ke para pimpinan KPK. Waktu itu, Ary bilang beri langsung," ungkap Sugeng kepada Kompas.com, Sabtu (7/11).

Sugeng mengatakan, waktu itu kliennya menjelaskan kepada Antasari bahwa dia menyerahkan langsung suap sebesar Rp 5,1 miliar kepada Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah yang kala itu masih aktif menjabat sebagai pimpinan KPK. Belakangan, keterangan inilah yang dicabut Ary dari berkas acara perkara (BAP) di Mabes Polri.

"Iya, Ary memang sudah mengakui (waktu) itu bohong," lanjut Sugeng. Setelah Ary mencabut keterangannya itu, Ary mengaku bahwa uang suap dari Anggoro melalui Anggodo ke Ary disampaikannya kepada pimpinan KPK melalui seseorang bernama Yulianto.

Ary mengaku melihat Yulianto langsung menyerahkannya kepada dua orang yang diduga sebagai Bibit dan Chandra di Pasar Festival dan Belaggio. Sayangnya, Ary tak yakin jika kedua orang itu adalah Bibit dan Chandra. "Ary enggak kenal. Hanya Yulianto yang kenal," tandas Sugeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Nasional
Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Nasional
UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

Nasional
Jokowi Ingin TNI Pakai 'Drone', Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan 'Drone AI'

Jokowi Ingin TNI Pakai "Drone", Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan "Drone AI"

Nasional
Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com