Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Kompas.com - 25/05/2024, 17:10 WIB
Singgih Wiryono,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki hari ke-14 keberangkatan calon jemaah haji Indonesia pada Sabtu (25/5/2024), tercatat 90.132 jemaah tiba di Arab Saudi.

Anggota Tim Media Center Haji Kementerian Agama Widi Dwinanda menyampaikan, ribuan jemaah tersebut terbagi dalam 229 kelompok terbang.

"Sedangkan jemaah yang wafat hingga saat ini berjumlah 11 orang," kata dia dalam konferensi pers, Sabtu.

Baca juga: 450 Bus Shalawat Siap Antar Jemaah Haji di Mekkah, Ini 22 Rutenya

Jemaah haji yang wafat didominasi oleh lansia berusia di atas 60 tahun. Hanya satu orang calon haji yang wafat di bawah usia 60 tahun.

Widi juga menyampaikan, hari ini direncanakan  ada 8.974 jemaah haji Indonesia yang akan bertolak ke Arab Saudi.


Ribuan jemaah itu terbagi dalam 23 kelompok terbang yang berasal dari 13 embarkasi haji.

Embarkasi Medan (KNO) sebanyak 720 jemaah 2 kloter, Embarkasi Balikpapan (BPN) sebanyak 324 jemaah 1 kloter, Embarkasi Padang (PDG) sebanyak 393 jemaah 1 kloter, Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) sebanyak 1.320 jemaah 3 kloter.

"Kemudian Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 440 jemaah 1 kloter, Embarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.440 jemaah 4 kloter, Embarkasi Batam (BTH) sebanyak 350 jemaah 1 kloter," ucap Widi.

Baca juga: Tas Berisi Uang Rp 15 Juta Milik Jemaah Haji Indonesia Hilang di Masjid Nabawi, Ditemukan TKW

Selanjutnya, dari Embarkasi Makassar (UPG) sebanyak 900 jemaah 2 kloter, Embarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 440 jemaah 1 kloter, Embarkasi Surabaya (SUB) 1.484 jemaah 4 kloter.

Tiga terakhir dari Embarkasi Palembang (PLM) sebanyak 450 jemaah 1 kloter, Embarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 320 Jemaah 1 kloter, Embarkasi Lombok (LOP) sebanyak 393 jemaah 1 kloter.

Tahun ini, Indonesia mendapat jatah kuota haji sebanyak 241.000 jemaah dari Kerajaan Arab Saudi.

Kuota tersebut terbagi menjadi dua, haji reguler sebanyak 213.320, sedangkan haji 24.680 jemaah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Nasional
Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Nasional
Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi 'Online', tapi...

Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi "Online", tapi...

Nasional
Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Nasional
Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Nasional
Kasus WNI Terjerat Judi 'Online' di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Kasus WNI Terjerat Judi "Online" di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Nasional
Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Nasional
Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Nasional
MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

Nasional
Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Nasional
Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Nasional
Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Nasional
Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Nasional
DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com