JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, pihaknya dan eks Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa akan bertemu pada Jumat (17/5/2024) besok.
Dalam pertemuan itu, Golkar akan membahas soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur dengan Khofifah.
"Jumat ada Ibu Khofifah, akan bicara dengan Golkar (untuk Pilkada Jatim)," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (16/5/2024).
Baca juga: Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045
Saat ditanya di mana pertemuan akan dilaksanakan, Airlangga tak memberi jawaban.
Ia juga sempat ditanya soal keinginan Khofifah untuk maju di Pilkada Jawa Timur 2024 bersama politisi Partai Demokrat, Emil Dardak.
Menurut Airlangga, untuk hal itu juga akan menjadi pembahasan pada pertemuan Jumat besok. "Tunggu besok hari Jumat," ucap dia.
Airlangga menegaskan, Partai Golkar sudah memberikan surat tugas untuk Khofifah maju di Pilkada Jawa Timur.
Namun, saat ditanya apakah kemungkinan surat tugas ditarik jika Khofifah ingin maju bersama Emil Dardak, Airlangga menjawab dengan kelakar.
"Ya nanti kita tambahi satu (surat tugas). Emil," ujar dia.
Baca juga: Khofifah Harap Golkar, PAN dan Gerindra Setujui Emil Dardak Jadi Cawagubnya
Diberitakan sebelumnya, Khofifah Indar Parawansa berharap keinginannya berpasangan dengan Emil Dardak di Pilkada Jawa Timur 2024 dapat disetujui partai pendukung.
Ia juga mengharapkan agar partai-partai yang sudah memberikannya surat rekomendasi menjadi calon gubernur Jawa Timur tetap kompak dalam memberikan dukungan.
“Saya berharap bahwa empat partai pengusung ini kompak, saya mudah-mudahan diberi kesempatan tetap bersama Mas Emil,” ujar Khofifah kepada wartawan di Jakarta Selatan, Selasa (14/5/2024).
“Saya merasa nyaman dan produktif bersama Mas Emil lima tahun kemarin,” ucap Khofifah.
Hingga saat ini, Khofifah mengaku sudah mendapatkan rekomendasi untuk maju di Pilkada Jawa Timur dari empat partai, yakni Gerindra, Golkar, Demokrat, ada PAN.
Namun, baru Demokrat yang menyatakan setuju dengan keinginan Khofifah untuk menjadikan Emil Dardak sebagai calon wakil gubernurnya (Cawagub).