KOMPAS.com – Tanggal 1 Mei 2024 jatuh pada hari Rabu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Buruh Sedunia.
Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 1 Mei 2024.
Setiap tanggal 1 Mei ditetapkan sebagai Hari Buruh Sedunia atau yang dikenal dengan May Day.
Penetepan hari buruh dilatar belakangi oleh demonstrasi besar-besaran yang terjadi di Amerika Serikat pada tahun 1886.
Dalam peristiwa yang dikenal Haymarket Riot membuat kericuhan besar antara polisi dan massa buruh.
Peristiwa tersebut bermula ketika adanya unjuk rasa untuk menuntut perusahaan McCormick Harvesting Machine Company.
Lalu tiga tahun kemudian, kelompok federasi internasional dari kelompok sosialis menyepakati 1 Mei sebagai hari buruh.
Di Indonesia sendiri, Hari Buruh mulai ditetapkan menjadi hari libur nasional pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tahun 2013.
Sama seperti di luar negeri, di Indonesia sendiri peringatan Hari Buruh berlangsung meriah.
Ada banyak federasi buruh di Indonesia yang berkumpul di Jakarta untuk melakukan demonstrasi. Biasanya setiap tahun ada sejumlah hal yang menjadi tuntutan dan harapan para buruh untuk ke depannya.
Baca juga: Diperjuangkan Kaum Buruh, Bagaimana Sejarah dan Asal Usul THR?
Tanggal 1 Mei tiap tahunnya di Indonesia juga juga ada peringatan Hari Pembebasan Irian Barat. Hari ini menandakan Indonesia pernah merebut kembali Irian Barat dari tangan Belanda.
Ditetapkannya 1 Mei karena bertepatan dengan diserahkannya Irian Barat kepada Indonesia dari Belanda pada tanggal 1 Mei 1963.
Konflik antar Bangsa Indonesia dengan Belanda di masa silam tidak luput dari masalah perebutan wilayah.
Kala itu Irian Barat masuk menjadi bagian Hindia Belanda. Paska perjalanan panjang akhirnya disepakati bahwa Irian Barat akan diserahkan kepada Indonesia. Namun pihak Belanda masih terus menolak melakukan perundingan tentang penyerahan Irian Barat ini.
Usaha Indonesia untuk merebut Irian Barat juga tidak lepas dari peranan pentingnya beberapa tokoh seperti Yos Soedarso, Ali Sastroamidjojo, AH Nasution dan masih banyak nama lainnya.
Indonesia melakukan upaya diplomasi hingga konfrontasi bersenjata sampai akhirnya berhasil merebut Irian Barat berdasarkan suara Penentuan Pendapat Rakyat dan disahkan oleh PBB.
Referensi: