JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN) Dradjad Wibowo mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) punya kedekatan yang berbeda dengan partainya.
Menurut Dradjad, Jokowi selama ini merasa nyaman dengan PAN.
“Setahu saya Pak Jokowi memang sangat nyaman dengan PAN. Jadi, kalau memang Pak Jokowi memilih berlabuh ke PAN ya gayeng banget,” ujar Dradjad pada Kompas.com, Jumat (26/4/2024).
Dia mengungkapkan, Jokowi bakal mendapatkan jabatan strategis jika akhirnya berlabuh ke PAN.
Baca juga: PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024
Pasalnya, saat ini PDI-P menyatakan bahwa Jokowi tidak lagi menjadi bagian dari partai berlambang banteng itu.
“Beliau akan ditempatkan di posisi sangat tinggi dan sangat berpengaruh,” kata Dradjad.
Meski begitu, Dradjad enggan menyampaikan apa jabatan yang telah disiapkan oleh PAN untuk Jokowi.
Namun, dia menekankan bahwa Jokowi akan mendapatkan sambutan meriah dari kader PAN.
Baca juga: Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019
Dari sisi elektoral, menurut Djadjad, bergabungnya Jokowi akan membawa banyak kemajuan untuk PAN sendiri.
“Bagi PAN akan sangat yakin banget, itu bukan hanya menang pilkada (pemilihan kepala daerah) tapi (pemilihan umum) 2029 bisa (mendapat suara) double digit kita,” ujarnya.
Adapun selain PAN, Jokowi juga mendapatkan rayuan dari Partai Golkar.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengklaim bahwa Jokowi dan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, sudah menjadi keluarga besar Golkar.
Sementara itu, politikus senior Golkar, Idrus Marham mengatakan bahwa Jokowi sangat mungkin menjadi ketua umum atau ketua dewan pembina partai berlambang pohon beringin tersebut.
Baca juga: PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.