JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Hermawi Taslim mengatakan, pihaknya masih mempertimbangkan keputusan untuk bergabung atau tidak dalam pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Ia menampik rencana pertemuan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh ke kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (25/4/2024) menjadi simbol Nasdem telah memutuskan untuk bergabung.
“Ya peluangnya seperti dikatakan Pak Surya Paloh kemarin. Karena kita masih ada waktu sekian bulan untuk berpikir terus dan berdialog, berkomunikasi,” ujar Hermawi pada awak media.
“Ya semua jadi pertimbangan,” sambung dia.
Baca juga: Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi
Ia menyampaikan, pertemuan itu merupakan kunjungan balasan.
Pasalnya, Prabowo sebelumnya telah mendatangi Nasdem Tower, Menteng, Jakarta, 22 Maret 2024.
Hermawi mengatakan, pertemuan Surya dan Prabowo bakal memperkuat tali silaturahim antara Partai Nasdem dan Partai Gerindra.
“Ya menguatkan sinyal komunikasi,” ucapnya.
Baca juga: Surya Paloh Sebut Nasdem dan PKS Siap Bergabung ke Pemerintahan Prabowo maupun Jadi Oposisi
Diketahui Surya mengatakan masih mempertimbangkan langkah politik Nasdem ke depan.
Meski mengatakan siap membuka lembaran baru setelah Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, tapi Surya juga menekankan pihaknya pun siap jika harus berada di luar pemerintahan ke depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.