Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Oposisi atau Tidak, PKS Putuskan Usai Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kompas.com - 07/04/2024, 17:42 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Iqbal mengatakan, pihaknya baru akan memutuskan untuk menjadi oposisi atau tidak usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sidang gugatan sengketa hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Adapun Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang didukung PKS kalah perolehan suara dari Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

"Iya. Kita tunggu putusan MK saja ya," ujar Iqbal saat dimintai konfirmasi, Minggu (7/4/2024).

Jubir PKS lainnya, Ahmad Mabruri mengatakan, pihaknya menghormati posisi politik yang akan dipilih oleh mitra mereka di Koalisi Perubahan, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Nasdem.

Sebab, PKB baru-baru ini menyebut mereka tidak memiliki pengalaman sebagai oposisi. Sedangkan Nasdem tampak menyambut Prabowo secara hangat.

"Setiap partai punya sikap dan kebijakan sendiri. Partai lain tak bisa mencampuri," kata Mabruri dihubungi terpisah.

Baca juga: Jubir PKS: Bagi Kami, di Dalam atau Luar Pemerintahan Sama Saja

Mabruri mengatakan, PKS sebagai bagian dari Koalisi Perubahan akan melihat dinamika politik yang terjadi.

Dia mengingatkan bahwa sikap PKS yang strategis diputuskan di musyawarah Majelis Syura PKS, tidak tergantung pada satu figur di partai.

"Koalisi Perubahan akan terus mengawal setiap langkah politik yang diambil dalam sengketa Pilpres 2024," ujar Mabruri.

Lebih lanjut, dia menyebut PKS tidak khawatir jika nantinya Nasdem-PKB berpaling dari Koalisi Perubahan dan bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Dari dulu PKS enggak pernah khawatir. Santai saja," kata Mabruri.

Baca juga: PKS Hormati PKB yang Ungkit Tak Punya Pengalaman Jadi Oposisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Nasional
Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Nasional
Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Nasional
Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Nasional
Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Nasional
Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Nasional
Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

Nasional
Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Nasional
Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Nasional
PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com