Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Masih Tunggu Momentum Tepat untuk Pertemukan Megawati dengan Surya Paloh

Kompas.com - 09/03/2024, 21:14 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya masih menunggu momentum yang tepat untuk mempertemukan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Ia menyebutkan, pertemuan itu tak perlu buru-buru karena komunikasi dengan Nasdem sudah dilakukan oleh beberapa kader PDI-P.

“Kan kita sudah sering berdialog. Sudah beberapa elemen-elemen yang bertemu dengan Nasdem. Sehingga nanti kan ada pick point-nya. Nah, pick point-nya itu kita menunggu dinamika politik nasional,” ujar Hasto ditemui di Jalan Proklamasi No.72, Menteng, Jakarta, Sabtu (9/3/2024).

Ia mengungkapkan, konsolidasi antara PDI-P dan Nasdem terus dirajut saat ini. Nantinya pertemuan Megawati dan Surya bakal terjadi jika sudah terjadi kesamaan pandangan.

Baca juga: Sekjen PDI-P Sebut Pertemuan Jusuf Kalla dan Megawati Disiapkan Bertahap

“Ya konsolidasi kan terus menerus dilakukan. Tapi yang penting adalah suatu kesadaran tadi. Selama kita punya kesadaran yang sama, kita akan ketemu,” sebut dia.

Bagi Hasto, yang terpenting saat ini kedua parpol sama-sama punya semangat yang sama untuk memperjuangkan demokrasi.

Ia pun sepakat dengan Surya bahwa pertemuan dengan Megawati sangat dibutuhkan untuk Indonesia hari ini.

“Ya semua pertemuan sangat penting, selama memperjuangkan hak kedaulatan rakyat,” imbuh dia.

Baca juga: Masih Tunggu Pertemuan dengan Megawati, JK: Bu Mega Konsolidasi Dulu

Diketahui Surya mengatakan pertemuan dengan Megawati sangat penting untuk kondisi negara saat ini.

Ia mengklaim, ada sejumlah masyarakat yang menginginkan pertemuan keduanya berlangsung. Namun, Surya mengaku menunggu waktu kapan pun Megawati sudah bersedia untuk ditemui.

“Saya pikir mudah-mudahan tidak terlalu lama lagi. Mudah-mudahan. Barangkali apakah Mbak Mega sudah barangkali mempunyai waktu, pikiran, kondisi yang tepat, itu terserah Mbak Mega saja,” tutur Surya, 23 Februari 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com