Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Jadi Kodamar Tipe A, Lanal Balikpapan Akan Naik Status Jadi Lantamal Lebih Dulu

Kompas.com - 08/03/2024, 13:11 WIB
Fika Nurul Ulya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) akan menaikkan status Pangkalan TNI AL (Lanal) Balikpapan menjadi Komando Daerah Maritim (Kodamar) menyusul pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mengatakan, kenaikan status itu akan dilakukan secara bertahap.

Sebelum menjadi Kodamar Tipe A, Lanal akan naik tingkat menjadi Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal).

"Untuk di IKN itu awalnya Lanal ya, saat ini. Yang ada di Balikpapan itu adalah Lanal, namun ke depan akan kita tingkatkan menjadi Lantamal dulu, bertahap. Setelah menjadi Lantamal diharapkan menjadi Kodamar (Tipe A)," kata Muhammad Ali di Lapangan Arafuru, Mako Koarmada, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2024).

Baca juga: Ada IKN, Lanal Balikpapan Akan Naik Tingkat Jadi Kodamar dan Dipimpin Pati Bintang Dua

Sedangkan Markas Komando Armada RI, menurut Ali, tetap berada di Jakarta Pusat.

Adapun Markas Komando Armada (Koarmada) I tetap di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; Markas Koarmada II di Surabaya, Jawa Timur; dan Markas Koarmada III di Sorong, Papua Barat.

Kodamar di IKN, kata Ali, akan dijabat oleh Perwira Tinggi (Pati) TNI AL bintang dua, Laksamana Muda (Laksda).

"Kodamar ini akan dijabat oleh perwira tinggi bintang dua dan harapannya dilengkapi dengan sarana dan prasarana, baik sensor maupun unsur-unsur dari kapal-kapal yang dari Koarmada bisa sandar di Kodamar sana," ujar Ali.

Di sisi lain, dia berharap, pengembangan Koarmada bisa lebih baik di bawah kepemimpinan baru.

Baca juga: Panglima Agus Ungkap Rencana TNI: Tambah Kodam Baru, Tempatkan Pasmar di IKN, dan Peningkatan Lanud Tipe A

Diketahui, jabatan Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI saat ini diduduki oleh Laksamana Madya TNI Denih Hendrata melalui serah terima jabatan pada Jumat.

"Untuk pengembangan Koarmada ke depan tentunya diharapkan bisa lebih meningkat baik dalam hal alutsista maupun fasilitas sarana prasarana," kata Ali.

Sebelumnya diberitakan, Ali sempat menyebut alasan pentingnya keberadaan TNI AL di IKN.

KSAL menyebutkan bahwa secara geografis, Lanal Balikpapan berhadapan langsung dengan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II sehingga menuntut peran aktif TNI AL dalam mengamankan kapal-kapal yang melintas dan mengantisipasi berbagai kerawanan.

“Wilayah Balikpapan juga memiliki sumber daya alam dan energi yang cukup melimpah, sehingga keberadaan satuan TNI AL harus dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan nasional bangsa Indonesia,” kata Ali di hadapan para pajurit TNI AL di Lanal Balikpapan, Rabu (23/8/2023), dikutip dari siaran pers Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal).

Baca juga: Ada IKN, Lanal Balikpapan Akan Naik Tingkat Jadi Kodamar dan Dipimpin Pati Bintang Dua

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com