Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dewan Pers Undang Anies, Prabowo, dan Ganjar 7 Februari, Minta Komitmen Kemerdekaan Pers

Kompas.com - 31/01/2024, 16:27 WIB
Syakirun Ni'am,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pers mengundang tiga kandidat calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) untuk hadir dan menyatakan komitmen terhadap kemerdekaan pers pada Minggu (7/2/2024).

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengatakan, pihaknya mengajak masyarakat untuk menyaksikan bagaimana janji para calon pemimpin negara itu dalam menjunjung nilai demokrasi.

"Penyampaian deklarasi sebagai komitmen itu akan diselenggarakan pada 7 Februari 2024 di Hall Dewan Pers Jakarta," kata Ninik dalam keterangan resminya, Rabu (31/1/2024).

Baca juga: Soal Komitmen Kebebasan Pers, Ganjar: Pemerintahnya Enggak Boleh Baper kalau Dikritik

Melalui konferensi pers yang disiarkan secara langsung di YouTube Dewan Pers, Ninik mengatakan, pihaknya memiliki kepentingan untuk memastikan para capres dan cawapres setelah terpilih nanti memastikan kemerdekaan pers berjalan dengan baik.

Kemerdekaan pers, kata Ninik, juga bagian dari hak asasi manusia (HAM).

Di sisi lain, sebagai salah satu pilar demokrasi, tindakan menghalang-halangi kerja pers maka akan menghalangi penegakan demokrasi.

"Oleh karena itu, calon pemimpin harus menghormati harus meyakini harus menjunjung tinggi kemerdekaan pers dan mampu menjalankan perannya dengan sebaik-baiknya," lanjut Ninik.

Baca juga: Anies: Kalau Nanti Ada yang Datang Bawa Bansos, Ganti Pilihan Tidak?

Ninik juga mengingatkan agar ke depan tidak lada lagi tindakan regresi terhadap pekerja media.

Pemerintah yang terpilih juga diminta tidak membuat kebijakan yang menciderai kebebasan berekspresi.

"Jangan ada lagi praktik-praktik kekerasan terhadap wartawan," ujar Ninik.

Menurut Ninik, sejauh ini pihaknya telah berkomunikasi secara aktif dengan perwakilan masing-masing tim sukses.

Mereka menyampaikan bahwa pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan memenuhi panggilan tersebut.

"Mereka berkomitmen untuk hadir ketiga calon pasangan capres cawapres," tutur Ninik.

Baca juga: Jokowi dan Prabowo Makin Lengket, Pengamat: Kejar Target Pilpres Satu Putaran

Sebagai informasi, tahapan Pilpres 2024 saat ini sudah memasuki fase kampanye terbuka.

Ketiga pasangan capres dan cawapres mendatangi berbagai titik di Tanah Air guna menemui pendukungnya.

Adapun pemungutan suara di dalam negeri akan digelar pada 14 Februari mendatang. Sementara itu, pencoblosan di luar negeri dilakukan lebih awal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com