Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Pesan soal Kepemimpinan Beretika dan Bermoral dari Uskup Ruteng, Ganjar: Menusuk Jantung Saya

Kompas.com - 26/01/2024, 14:48 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

RUTENG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo terkesan akan pesan yang disampaikan oleh Uskup Ruteng, Monsinyur Siprianus Hormat.

Uskup Siprianus berpesan bahwa sebagai pimpinan rohani, dirinya menekankan pentingnya etika dalam kepemimpinan politik.

Pesan itu disampaikan Uskup Siprianus saat menerima kunjungan Ganjar di kediamannya, Jumat (26/1/2024) siang.

"Kepemimpinan yang bermoral dan beretika akan menjadi landasan yang kokoh bagi pembangunan berkelanjutan," kata Uskup Ruteng di hadapan Ganjar.

Baca juga: Tiba di Kediaman Uskup Ruteng NTT, Ganjar Disambut Tarian Adat

Ganjar mengaku mendengarkan dengan seksama pesan dari Uskup Ruteng.

Menurut Ganjar, pesan Uskup Ruteng begitu kontekstual dalam kondisi politik hari ini.

"Pesannya tadi menusuk jantung saya. Mengingatkan kepada kita bahwa di atas politik itu ada kemanusiaan, ada moral, ada etika," ujar Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini menilai, politik yang jauh dari moral justru tidak akan memiliki manfaat.

Oleh sebab itu, Ganjar mengaku akan mengingat betul pesan Uskup Ruteng untuk menjadi pemimpin yang bermoral dan beretika jika kelak terpilih pada Pilpres 2024.

"Publiklah tuan saya, rakyatlah tuan saya yang akan memilih. Maka dengan paksaan seperti apa pun, ketika rakyat sudah menentukan, tidak ada yang bisa memaksakan," tutur politikus PDI-P ini.

Baca juga: PDI-P Sebut Jokowi Langgar Etika dan Moral Jika Memihak dalam Pilpres

Sebelumnya, ramai-ramai sejumlah elite PDI-P mengingatkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal etika dan moral berbangsa.

Hal itu disampaikan elite-elite partai banteng moncong putih karena Jokowi belakangan menyampaikan bahwa presiden boleh berkampanye dan memihak pada pemilu.

Salah satunya dari Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI-P Komarudin Watubun.

"Ini soal etik moral berbangsa. Itu sampai senior-senior orang-orang, tokoh-tokoh nasional yang sudah tua-tua ini semua yang memperjuangkan, ini kan prinsip bernegara," kata Komarudin kepada wartawan, Rabu (24/1/2024).

Komarudin khawatir pernyataan presiden itu menimbulkan keruntuhan bangsa apabila dilakukan tanpa memerhatikan etika dan moral.

Terlebih, pesan Komarudin, pada Pilpres 2024, putra sulung Presiden Jokowi adalah Gibran Rakabuming Raka maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2.

"Saya jelaskan pertama dari aspek etika moral berbangsa ya, bangsa bisa runtuh kalau etika dan moralnya tidak ada," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com