Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegaskan Dukungannya, Said Aqil: Saya Ada di Pihak Anies-Muhaimin

Kompas.com - 13/01/2024, 16:22 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menegaskan bahwa dirinya ada di pihak pasangan calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

"Walaupun (posisi saya) enggak ono gunane (ada gunanya) wes, seperti semut lah. Enggak ada gunanya lah. Hanya ketahuilah bahwa saya ada di pihak (capres-cawapres nomor urut) 1," ujarnya saat memberikan sambutan di haul ke-45 Kyai Bisri Syansuri di Jombang, pada Sabtu (13/1/2024) dinihari.

Said Aqil kemudian menjelaskan bahwa dirinya pernah menjadi tetangga Muhaimin Iskandar.

Saat bertetangga pada 1996 lalu, Said Aqil mengenang pria yang karib disapa Cak Imin tersebut sebagai sosok yang masih sederhana.

Baca juga: Bertemu Petinggi Nasdem dan PKB, Said Aqil: Saya Simpati pada Anies-Muhaimin

"Ini mantan tetangga saya dulunya, kayanya dulu saya, saya mobilnya sudah kijang bagus, beliau masih bodolan mobilnya itu tahun 1996," kata Said Aqil.

"Saya dukung 100 persen. Tapi saya ini apa wong Ketua NU bukan, Ketua partai ya bukan," ujarnya lagi.

Said Aqil kemudian menceritakan kisah Nabi Ibrahim yang melawan Raja Namrud.

Dalam kisah itu, saat Nabi Ibrahim dicelakai oleh Namrud banyak binatang besar seperti harimau dan gajah berupaya menolongnya.

Begitu juga dengan semut yang berukuran kecil. Said Aqil menganalogikan posisinya saat ini layaknya seperti semut yang kecil.

Baca juga: Ditanya soal Sikap Politiknya, Said Aqil: Saya Amatiran

Oleh karena itu, Said Aqil mengatakan, dukungannya kepada pasangan Anies-Muhaimin mungkin tidak berarti.

"Tapi ini merupakan simbol, tanda bahwa saya berada di pihak Ibrahim, bukan di pihak Namrud," katanya menegaskan.

Sebelumya, Said Aqil memang telah mengaku berempati pada psangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Hal itu disampaikan Said Aqil setelah bertemu dengan sejumlah petinggi Partai Nasdem dan Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta pada 9 Januari 2024/

“Tidak ada yang namanya minder, takut, kecil hati, enggak boleh. Harus optimis dan berdasarkan iman kepada Tuhan dan pasrah kepada Allah, tawakal, disamping kita usaha keras,” ujar Said Aqil pada awak media.

“Saya menaruh simpati kepada capres-cawapres Anies dan Muhaimin,” katanya lagi.

Meski begitu, saat itu dia tak menjawab secara jelas ketika ditanya apakah pernyataan itu menunjukkan sikap politiknya mendukung Anies-Muhaimin.

Baca juga: Bertemu Petinggi Nasdem dan PKB, Said Aqil: Saya Simpati pada Anies-Muhaimin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com