Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Jubir TKN Sebut Prabowo Pernah Berjasa Selamatkan TKI di Malaysia dari Hukuman Mati

Kompas.com - 05/01/2024, 20:29 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - Juru bicara (jubir) Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hamdan Hamedan, mengingatkan peran diplomasi calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, saat menolong tenaga kerja Indonesia (TKI) bernama Wilfrida dari hukuman mati di Malaysia.

“Sebagai purna diaspora, saya masih ingat lobi beliau kepada pemerintah Malaysia (serta menyewa pengacara terbaik) dalam menyelamatkan Wilfrida, TKI asal Indonesia, dari tiang gantungan," tutur Hamdan melalui keterangan persnya, Jumat (5/1/2024).

Menurutnya, Prabowo tidak senang melihat bahwa ada anak bangsa yang diperlakukan tidak adil di negeri orang.

Ia pun teringat ketika dirinya mengambil kelas pertahanan nasional yang diajar oleh Russell D Howard, seorang purnawirawan jenderal pasukan khusus Amerika Serikat (AS) dengan pengalaman akademik di West Point dan Harvard.

Baca juga: INFOGRAFIK: TKN Prabowo-Gibran Ingin Buat Regulasi Ojek Online, Tepatkah?

Di hari pertama kelas, lanjut Hamdan, Russell mengabsen para mahasiswa dan bertanya tentang asal-usul para mahasiswa.

“Saat saya menjawab saya berasal dari Indonesia, sang Jenderal lalu spontan bertanya, 'apakah kamu kenal Mr Prabowo Subianto?" cerita Hamdan.

Saat itu, Hamdan belum mengenal Prabowo dan mengetahui sosoknya sebagai tokoh nasional. Ia pun penasaran mengapa seorang jenderal tiba-tiba bertanya mengenai Prabowo.

"Russel menjawab bahwa Prabowo adalah salah satu tokoh militer terbaik dan tercerdas yang pernah dikenalnya," tutur Hamdan.

Hamdan mengaku bangga mendengar pujian tersebut. Menurutnya, Prabowo bukan hanya tokoh nasional, tapi juga tokoh internasional. Prabowo dikenal karena melakukan diplomasi pertahanan ke beberapa negara sahabat.

Baca juga: Kritisi Program Susu Gratis Prabowo-Gibran, Hary Tanoe: Ada Uangnya Tidak?

“Indonesia, seperti kata banyak pundit, adalah ‘raksasa yang mulai terbangun’. Ia membutuhkan pemimpin yang kapabel untuk membawa negeri besar ini (semakin) berdiri tegak di garda terdepan pergaulan antar bangsa. Saya percaya, Pak Prabowo adalah orangnya,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com