JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar sowan ke Abuya KH Muhyiddin Abdul Qodir al Manafi di Pondok Pesantren Internasional Asy-Syifa Walmahmudiyyah, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (3/1/2023).
Di Ponpes itu, pria yang karib disapa Cak Imin bersama rombongan menggelar pertemuan tertutup dengan Pengasuh Ponpes Asy-Syifa Walmahmudiyyah.
“Alhamdulillah, saya bisa sowan ke Abuya Muhyiddin beserta seluruh santri-santri. Di pesantren inilah jamaah, para santri, juga para peserta kajian-kajian keislaman dilakukan terus menerus,” kata Cak Imin di lokasi.
Baca juga: Cak Imin Sindir Pemerintah Tak Mampu Atasi Pinjol Ilegal
Usai pertemuan, Cak Imin diajak menyusuri pesantren yang dipimpin langsung Abuya Muhyiddin.
Selain mendidik santri untuk menempuh pendidikan formal, pesantren Asy-Syifa Walmahmudiyyah juga membuka kelas untuk mendidik masyarakat umum.
“Di sini ada kelas khusus para kepala desa, khusus para pejabat, hanya dua hari kuliah, tiga hari dua malam dikuatkan imannya, dikuatkan ilmunya, dikuatkan spiritualnya, sehingga menjadi pejabat yang bersih, pejabat yang baik, pejabat yang bertanggung jawab,” kata Cak Imin.
“Saya ke sini pertama memohon doa, semoga semua perjuangan saya dimudahkan, diselamatkan, dimenangkan oleh Allah SWT dan tentu kalau menang kami sudah punya cita-cita yang Insya Allah menjalankan cita-cita para ulama para kiai,” ucapnya.
Baca juga: Janji Anies ke Petani Solok: Pupuk Terjangkau dan Tersedia untuk Semua
Diketahui, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu sempat bertemu dengan Abuya Muhyiddin saat tengah menjalani ibadah umrah pertengahan Desember 2023 lalu.
Sowan cawapres nomor urut 1 ini pun menuntaskan janji Cak Imin kepada Muhyiddin saat melaksanakan ibadah umrah.
Sementara itu, Abuya Muhyiddin merasa bahagia dengan pasangan Anies Baswedan dan Mahaimin Iskandar.
Pimpinan Ponpes Asy-Syifa Walmahmudiyyah ini mendoakan keduanya diberikan kemudahan dalam berbagai urusan yang sedang dijalani.
“Ini menjadi harapan para ulama, harapan umat islam, dan harapan bangsa ini. Semoga apa yang diharapkan dari dua sosok ini diwujudkan oleh Allah SWT,” Abuya Muhyiddin
“Maka Abuya dan jajaran para ulama akan terus ikut Insya Allah mendoakan dan juga mengawal, Insya Allah,” tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.