Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gurauan Gus Yahya soal Cak Imin Tak Menang Pilpres, Anies: Yang Penting Ikhtiar

Kompas.com - 25/12/2023, 18:21 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan juga menanggapi gurauan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), yang memperkirakan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) kalah dalam Pilpres 2024.

Anies mengatakan, dia dan Muhaimin saat ini terus berupaya sekuat tenaga buat memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

“Bagi kami, yang penting ikhtiar dan mengerjakan. Kami cukup yakin makin hari makin banyak pandangan bahwa perubahan itu dibutuhkan,” kata Anies usai melakukan ziarah ke makam KH Bisri Mustofa di Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/12/2023), dikutip dari Antara.

Baca juga: Dana Kampanye Tipis, Muhaimin Sebut Anies Tak Setuju jika Galang Dana

Anies menyampaikan, penilaian soal potensi menang atau kalah pada Pilpres 2024 menjadi ranah yang dilakukan oleh para pengamat. Akan tetapi, dia menilai siapapun berhak berkomentar terkait dinamika politik dalam persaingan menuju Pilpres 2024.

Anies juga menyatakan Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mengusung dia dan Muhaimin tetap teguh menyebarkan ide dan gagasan kepada masyarakat.

“Tugas kami sekarang sebagai calon berkeliling menyosialisasikan gagasan, dan ide. Adapun siapa saja berhak untuk memberikan komentar, dan prediksi,” ujar Anies.

Sebelumnya diberitakan, pernyataan itu disampaikan Gus Yahya saat menghadiri haul (peringatan hari wafat) ke-85 KH Muhammad Munawwir bin Abdullah Rosyad di Pondok Pesantren Almunawir, Krapyak, Yogyakarta, pada Sabtu (23/12/2023) pekan lalu.

Baca juga: Soal Bangun 40 Kota, Anies: Agar Tak Perlu Mengulangi Masalah di Jakarta


Saat itu Gus Yahya bercerita, dirinya rutin menghadiri majelis haul di Ponpes Al Munawwir.

Menurut Gus Yahya, dia baru satu kali absen menghadiri kegiatan itu karena berada di Mekkah, Arab Saudi.

Gus Yahya menuturkan, apa yang dilakukannya meniru mantan Ketua PBNU Said Aqil Siradj yang rutin hadir di majelis haul masyayikh Rembang, KH Kholil Harun.

“Ini adalah cara santri-santri melahirkan muhabbah pada para masyayikh dan ikhtiar menjaga ribbat rohaniyah antara santri dan kiai-kiainya,” kata Gus Yahya.

Baca juga: Hari Ke-28 Kampanye: Anies Safari di Rembang, Cak Imin Acara Internal

Gus Yahya kemudian menyinggung Muhaimin yang baru pertama kali hadir dalam acara haul KH Muhammad Munawwir bin Abdullah Rosyad.

Dia pun mendoakan agar pasangan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024 itu bisa rutin hadir.

“Kalau Pak Muhaimin seingat saya baru sekali ini, Alhamdulillah,” ucap Gus Yahya.

“Mudah-mudahan sesudah ini istikamah hadir terus. Walaupun mungkin tidak menang, tapi tetep datang,” sambung Gus Yahya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com