Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Litbang "Kompas": Masyarakat yang Puas dengan Kinerja Jokowi Banyak di Desa

Kompas.com - 13/12/2023, 10:57 WIB
Syakirun Ni'am,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil Survei Litbang Kompas bulan Desember menyebut, kepuasan yang tinggi terhadap kinerja Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin banyak diungkapkan responden yang tinggal di desa.

Adapun tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi-Ma’ruf terbilang tinggi, yakni di angka 73,5 persen. Sementara, 26,5 persen lainnya merasa tidak puas.

Peneliti Litbang Kompas Andreas Yoga Prasetyo menuliskan, rasa puas terhadap kinerja pemerintah itu banyak diungkapkan masyarakat yang tinggal di desa.

“Berlatar pendidikan rendah, dan dari kalangan kelas sosial menengah-bawah dan bawah,” tulis Andreas sebagaimana dikutip dari Kompas.id, Rabu (13/12/2023).

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Citra Kepemimpinan Jokowi Menurun ke Angka 81,3 Persen

Menurut Andreas, mereka yang merasa puas dengan kinerja Jokowi-Ma’ruf berusia antara 26-33 tahun dan lebih banyak disebut sebagai generasi Y.

Selain itu, generasi tua atau baby boomers dan kelompok generasi X juga banyak yang mengaku puas dengan kinerja Jokowi.

Sementara itu, dari sisi politik, kelompok yang banyak mengaku puas terhadap kinerja pemerintahan adalah pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Sebanyak 84,6 persen responden yang memilih Jokowi-Ma’ruf pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 merasa kinerja pemerintahan memuaskan.

Baca juga: Kunker ke Jawa Tengah, Jokowi Akan Tanam Padi hingga Resmikan Terminal

Adapun responden yang merasa tidak puas dengan kinerja pemerintah berangkat dari kelompok yang tidak memilih Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019 dengan jumlah mencapai 48,4 persen.

Kebanyakan dari mereka tinggal di lingkungan perkotaan dan memiliki riwayat pendidikan menengah ke atas.

“(Kelompok ini) belum mudah diyakinkan dengan hasil kinerja pemerintah. Mereka mewakili kelas sosial menengah dan menengah atas di perkotaan,” tulis Andreas.

Adapun tolok ukur penilaian survei kepuasan kinerja pemerintah ini menyangkut empat bidang yakni, hukum, politik keamanan (Polkam), ekonomi, dan kesejahteraan sosial.

Kepuasan di bidang polkam mendapatkan skor tertinggi dengan angka 80,2 persen pada Desember ini, naik dari 79,3 persen pada hasil survei Agustus lalu.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Kepuasan terhadap Kinerja Bidang Hukum Pemerintahan Jokowi Turun, Korupsi Jadi Sorotan

Selain itu, kepuasan di bidang kesejahteraan sosial juga meningkat dari 76,4 persen pada Agustus lalu menjadi 80,1 persen pada Desember 2023.

Sementara, kepuasan terhadap kinerja bidang hukum menurun dari 61,9 persen pada Agustus menjadi 58,3 persen dan ekonomi dari 61,5 persen pada Agustus menjadi 60,8 persen pada Desember.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Nasional
Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Nasional
Dilema Prabowo Membawa Orang 'Toxic'

Dilema Prabowo Membawa Orang "Toxic"

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com