JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi merespons kembalinya beroperasinya TikTok Shop di Indonesia.
Sebagaimana diketahui, TikTok Shop secara resmi sudah mengumumkan kemitraan dengan PT Tokopedia dan nantinya akan menguasai 75 persen saham di e-commerce tersebut.
"Udah itu business to business (b to b) biar saja-lah. Selama b to b oke aja. Yang penting itu ada komitmen untuk mendukung dan membela UMKM di Indonesia," ujar Budi Arie di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (11/12/2023).
Budi Arie juga menegaskan bahwa secara regulasi kembalinya TikTok Shop sudah sesuai dengan regulasi.
Baca juga: TikTok Kuasai 75 Persen Saham Tokopedia
Hanya saja, ia mengatakan, nantinya ada teknis perizinan dan koordinasi yang harus diurus ke Kementerian Perdagangan (Kemendag).
"Boleh, enggak ada masalah. Nanti (izin) ke perdagangan," kata Budi Arie.
Sementara itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan enggan memberikan tanggapan soal beroperasinya kembali TikTok Shop ke Indonesia.
Zulkifli meminta wartawan untuk bertanya lagi pada Selasa (12/12/2023) saat ada acara bersama dengan Tokopedia.
"Besok saja ya kamu datang ke saya. Besok ada acara Tokopedia, datang saja besok," katanya di Istana Kepresidenan, Senin.
Baca juga: TikTok Shop “Come Back”, Pelanggan Sudah Bisa Belanja 12.12
Diberitakan sebelumnya, TikTok Shop akhirnya resmi kembali ke Indonesia. Hal ini diumumkan pihak TikTok Indonesia dalam pengumuman yang dunggah di blog resmi TikTok.
Kembalinya TikTok Shop ditempuh lewat kemitraan dengan PT Tokopedia (Tokopedia).
TikTok menyuntik dana sebesar 1,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 23,4 triliun (asumsi 1 dollar AS = Rp 15.609).
Menurut laporan Bloomberg sebagaimana dikutip KompasTekno, TikTok Shop nantinya akan menguasai sekitar 75 persen saham Tokopedia, sedangkan sisanya, yaitu sekitar 25 persen tetap akan dimiliki oleh GoTo.
Baca juga: TikTok Shop Buka Lagi, Mendag: Toko Harus di Luar Aplikasi TikTok
Tiktok mengatakan bahwa langkah bisnis ini merupakan komitmen jangka panjang mereka untuk mendukung operasional Tokopedia di Indonesia lewat platform TikTok, terutama lewat TikTok Shop.
Mereka juga memastikan bahwa kemitraan dengan Tokopedia tak berpengaruh pada porsi kepemilikan saham Tokopedia di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo), selaku grup perusahaan yang menaungi Tokopedia.
KompasTekno telah menghubungi TikTok Indonesia soal besar porsi kepemilikan mereka di Tokopedia. Tetapi, baik pihak TikTok maupun GoTo belum memberikan respons.
Sebelumnya, operasional TikTok Shop ditutup pada 4 Oktober 2023 lalu.
Saat itu, menu TikTok Shop yang biasanya ditemui di sebelah kanan menu home tidak ditemui lagi di aplikasi TikTok.
Baca juga: TikTok Shop Buka Lagi di Indonesia Mulai Promo Belanja 12.12 Besok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.