Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anwar Usman Tak Hadiri Pelantikan Hakim MK Ridwan Mansyur di Istana

Kompas.com - 08/12/2023, 12:10 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman terpantau tidak hadir dalam pelantikan hakim MK, Ridwan Mansyur di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat (12/8/2023).

Pantauan Kompas.com, para hakim MK yang hadir yakni Ketua MK Suhartoyo, Saldi Isra, Eny Nurbaningsih, Arif Hidayat, Wahiduddin Adams dan Daniel Yusmic.

Hadir pula Manahan Sitompul yang posisinya diganti oleh Ridwan Mansyur.

Sementara itu, Anwar Usman tidak tampak hadir di Istana Negara.

Saat ditanya soal ketidakhadiran Anwar Usman, Ridwan Mansyur mengaku tidak mengetahuinya.

Baca juga: Ridwan Mansyur Resmi Jadi Hakim Konstitusi, Ini Susunan 9 Hakim MK Terbaru

"Saya sendiri belum ketemu ya. Mungkin ada halangan dan lain lain," ujar Ridwan usai pelantikan.

Ridwan sendiri sudah mendapat pesan khusus dari Ketua MK Suhartoyo, yakni agar menyelesaikan semua perkara yang masuk ke MK dengan sebaik-baiknya.

"Ya pertama, memang (Pak Suhartoyo) mengucapkan selamat datang karena memang kita sudah kenal waktu di peradilan umum. Kebetulan beliau satu angkatan dengan saya calon hakimnya," tutur Ridwan.

"Jadi mengucapkan selamat dan berpesan untuk kita bersama-sama memastikan diri kita menyelesaikan perkara-perkara yang akan muncul yang akan datang MK, menerima, memeriksa, mengadili dan memutus perkara itu bisa dengan sebaik-baiknya," lanjutnya.

Baca juga: Profil Hakim MK Baru Ridwan Mansyur, Pernah Adili Pembunuh Munir

Selain itu juga untuk memberikan rasa keadilan kepada masyarakat dan semua pihak yang berperkara di MK.

Sebelumnya, Ridwan Mansyur melakukan pengucapan sumpah jabatan sebagai hakim MK di Istana Negara dengan disaksikan Presiden Jokowi.

Pengangkatan Ridwan Mansyur sebagai hakim MK berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 98/P Tahun 2023 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Hakim Konstitusi.

Ridwan diketahui menggantikan Manahan Sitompul yang memasuki masa pensiun.

Adapun sosok Anwar Usman menjadi kontroversi karena perannya dianggap memuluskan jalan bagi putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka bisa mencalonkan diri sebagai wakil presiden dalam pemilihan umum (pemilu).

Anwar sendiri merupakan adik ipar dari Presiden Jokowi dan paman dari Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com