ACEH, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar masih meyakini mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Sirodj mendukungnya.
Hal itu disampaikan menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo yang mengklaim Said telah mendeklarasikan dukungan untuk calon presiden (capres) dan cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
“Yang penting kan bukan Kyai Said, yang ngomong (dukung Ganjar) bukan Kyai Said,” ucap Muhaimin di Kabupaten Bireun, Aceh, Rabu (6/12/2023).
Ia mengaku, sudah berjuang bersama Said sejak lama. Maka, Muhaimin optimis Said tetap berada di belakangnya dan Anies Baswedan.
Baca juga: Muhaimin Minta Warga Tak Terkecoh dengan Bansos
“Saya dengan Kyai Said suday bareng-bareng di Magelang, bersama Mas Anies waktu itu. No problem,” kata dia.
Sebelumnya, Hary Tanoe mengklaim, Ganjar-Mahfud MD mendapatkan dukungan dari Said saat bertemu dengan pimpinan pondok pesantren, madrasah dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) seluruh Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) di Inews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (5/12/2023) malam.
Mulanya, ia menyebutkan mendampingi Mahfud MD berkunjung ke Jawa Timur.
Kemudian, dalam acara shalawatan dengan 100.000 orang di Sidoarjo, Hary menceritakan bahwa Said mendukung Mahfud untuk menjadi wakil presiden.
Baca juga: Muhaimin Bilang Kiai Mulai Digoda Uang Miliaran Rupiah untuk Dukung Paslon Tertentu
"Dan guru bangsa kita, tokoh bangsa kita, Kiai Haji Said Aqil Siradj dengan tegas mendukung beliau (Mahfud) untuk menjadi pemenang dalam kontestasi Pilpres (pemilihan presiden) sebagai wakil presiden," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.