Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Gubernur Lemhannas Gabung TPN Ganjar, Jokowi: Beliau Sudah Izin

Kompas.com - 12/10/2023, 21:42 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo merespons soal Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjodjanto yang bergabung dengan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden. 

Menurut Jokowi, Andi Widjojanto sudah meminta izin kepadanya sebelum resmi bergabung.

"Ya (beliau) sudah izin. Hanya aturannya seperti apa nanti Pak Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), apakah harus cuti, apakah harus mundur. Ke Sekretariat Negara. Teknis ya," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Kamis (12/10/2023) malam.

Baca juga: Ganjar Ucapkan Terima Kasih Andi Widjajanto Gabung ke TPN

Saat ditanya apakah dirinya mengizinkan, Jokowi menyatakan memberi izin. "Kalau saya sih izinkan," ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto resmi bergabung dalam TPN Ganjar Presiden.

Hal ini diumumkan oleh Ketua TPN Ganjar Arsjad Rasjid usai rapat TPN Ganjar yang digelar di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023).

"Pertama, Deputi Politik 5.0 yaitu Bapak Andi Widjajanto," kata Arsjad dalam konferensi pers.

Selain Andi, TPN juga mengumumkan satu sosok lainnya yaitu Komjen Pol (Purn) Luki Hermawan.

Luki ditunjuk sebagai Deputi Kinetik Teritorial TPN. Adapun Luki sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

"Akan diumumkan lagi deputi lainnnya, namun pada saat ini kami ingin mengumumkan untuk Pak Andi dan juga Pak Luki," ujar Arsjad.

Baca juga: Andi Widjajanto dan Luki Hermawan Jabat Deputi di TPN, Begini Tugasnya

Lebih lanjut, Arsjad mengungkapkan bahwa para wakil ketua sudah bekerja sejak diumumkan mengisi posisi di TPN.

Kemudian, Arsjad juga menyatakan bahwa pihaknya sudah selesai menyusun tim sekretaris TPN yang diisi oleh para Sekretaris Jenderal partai politik pengusung Ganjar.

"Karena ini adalah kerja sama antar partai dipimpin oleh Sekjen PDI-P Bapak Hasto dengan anggota sekretaris dengan Sekjen PPP Arwani, Sekjen Perindo, Sekjen Hanura," tutur Arsjad.

Diketahui, hingga saat ini, bakal calon presiden yang akan mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 terdapat tiga orang, salah satunya Ganjar.

Adapun Ganjar menjadi bakal calon presiden didukung PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Perindo, Partai Hanura.

Kemudian ada bakal calon presiden yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Dia didukung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, dan Partai Garuda.

Lalu, Anies Baswedan yang berpasangan dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Pasangan ini didukung Partai Nasdem, PKB, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com