Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Gibran soal Arah Dukungan Sama di Pilpres, Kaesang: Saya Jadi Bingung

Kompas.com - 11/10/2023, 17:43 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep merasa bingung dengan pernyataan sang kakak yang juga Wali Kota Solo sekaligus kader PDI Perjuangan, Gibran Rakabuming Raka, yang menyebut kedua partai itu memiliki arah dukungan sama dalam Pilpres 2024.

"Kok Mas Gibran ngomong gitu ya? Itu juga saya jadi bingung," kata Kaesang dalam acara silaturahmi Solidaritas Merah Putih (Solmet) di Best Drip Coffee Shop, Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2023), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Kaesang menilai PSI tidak bisa ikut campur dalam urusan "dapur" PDI Perjuangan terkait arah dukungan partai menjelang Pilpres 2024.

Baca juga: Politik Sat Set Kaesang

"Ya tanya Pak Wali Kota (Gibran) karena saya kan mengarahkan untuk Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Kan beliau beda partai," ujar Kaesang.

Sebelumnya diberitakan, Gibran memastikan arah dukungannya pada Pilpres 2024 akan sama dengan sang adik bungsu.

Meski dirinya adalah kader PDI Perjuangan yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (Bacapres), tetapi Gibran menyebut dukungannya searah dengan sang adik.

"Memangnya beda (dukungan dengan Kaesang)? Ya Ditunggu saja, sama kok arahnya," kata Gibran, Senin (9/10/2023) lalu.

Baca juga: Partai Merah Putih Disebut Bakal Dukung Prabowo, Ini Kata Kaesang


Gibran mengatakan, saat bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Rakernas beberapa waktu lalu tidak ada arahan dari partai untuk membujuk Kaesang supaya mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres.

"Tidak ada pesan dari Ibu (Mega) dititipin jembatani sama Kaesang. Mereka akan bertemu sendiri. Untuk arah dukungan tanya PSI, itu di luar kewenangan saya. Keputusan PSI bukan ke saya," ucap anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

Baca juga: Heran Gibran Sebut Arah Dukungan Capres Sama, Kaesang: Kan Beda Partai

PSI sampai saat ini memang belum mengumumkan arah dukungan terhadap bakal capres tertentu menjelang Pilpres 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com