Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di depan Cak Imin, Persatuan Nasional Aktivis Demokrasi Sampaikan Dukungan untuk Anies-Imin

Kompas.com - 11/10/2023, 16:55 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Persatuan Nasional Aktivis Demokrasi menyatakan dukungan terhadap pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Dukungan itu dinyatakan di depan bakal calon presiden sekaligus Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Rabu (11/10/2023).

Perwakilan Persatuan Nasional Aktivis Demokrasi Pusat, Jakobus Eko Kurniawan menyebutkan, dukungan didasari lantaran pasangan Anies dan Muhaimin memiliki masa depan.

"Kami dari aktivis tahun 80-90-an memang sepakat membentuk Persatuan Nasional Aktivis Demokrasi, karena kami menyimpulkan bahwa kandidat capres dan cawapres yaitu Anies - Imin adalah mewakili masa lalu kami, sekaligus mewakili harapan masa depan kami," kata Jakobus di UGM, Yogyakarta, Rabu (11/10/2023).

Baca juga: Cak Imin Mengaku Beberapa Kali Tak Dapat Izin Gunakan Gedung

Jakobus menyampaikan, Anies dan Muhaimin adalah sosok yang terlibat dan aktif menuntut perubahan politik Orde Baru pada kala itu. Oleh karena itu, pihaknya menyatakan dukungan kepada Anies dan Muhaimin.

Nantinya kata dia, Persatuan Nasional Aktivis Demokrasi akan melakukan deklarasi di beberapa kota secara bertahap.

'Anies dan Muhaimin terlihat aktif, istilah kami adalah ikut berantem, berdarah-darah di jalanan bersama kami saat itu untuk menuntut perubahan politik di era Orde Baru. Jadi kalau merasa aktivis, aktivis dukung aktivis," ucap Jakobus.

Senada, perwakilan dari Persatuan Nasional Aktivis Demokrasi Wilayah Yogyakarta, Danuri, menyebut Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sudah sejak lama menjadi bagian dari aktivis.

Baca juga: Survei Poltracking: Elektabilitas Bacawapres di Jatim, Erick Thohir Ungguli Mahfud dan Cak Imin

Dahulu kata dia, Anies dan Muhaimin bersama para aktivis lain bersama-sama melakukan perjuangan untuk demokrasi yang lebih baik di Indonesia.

"Ketika ada problem di daerah-daerah sekitar, dengan banyak kebebasan kita ke daerah konflik tersebut. Ini sebagian cerminan bahwa mengapa kita harus memilih atau mendukung calon pemimpin yang berasal dari aktivis," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Cak Imin menemui para aktivis di UGM usai melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Darut Tauhid di Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (11/10/2023).

Kedatangannya didampingi oleh Presiden Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Ahmad Syaikhu yang tiba lebih dulu di pesantren. Keduanya berkunjung untuk menemui pengasuh Pondok Pesantren Daruttauhid Muhammad Thoifur Mawardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 KRI yang Ikut Amankan WWF di Bali Punya Kemampuan Sistem Reverse Osmosis, Apa Itu?

2 KRI yang Ikut Amankan WWF di Bali Punya Kemampuan Sistem Reverse Osmosis, Apa Itu?

Nasional
Menanti Penjelasan Polri-Kejagung soal Dugaan Densus 88 Buntuti Jampidsus

Menanti Penjelasan Polri-Kejagung soal Dugaan Densus 88 Buntuti Jampidsus

Nasional
Tanda Tanya Pembuntutan Jampidsus oleh Densus 88 dan Perlunya Kejagung-Polri Terbuka

Tanda Tanya Pembuntutan Jampidsus oleh Densus 88 dan Perlunya Kejagung-Polri Terbuka

Nasional
Sidang Praperadilan Sekjen DPR Indra Iskandar Lawan KPK Digelar Hari Ini

Sidang Praperadilan Sekjen DPR Indra Iskandar Lawan KPK Digelar Hari Ini

Nasional
KPK Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

KPK Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL Jadi Saksi dalam Sidang Hari Ini

Nasional
[POPULER NASIONAL] Tangis Puan di Rakernas PDI-P | Penjelasan TNI soal Kejagung Dijaga Personel Puspom

[POPULER NASIONAL] Tangis Puan di Rakernas PDI-P | Penjelasan TNI soal Kejagung Dijaga Personel Puspom

Nasional
Rakernas V PDI-P: Air Mata Puan, Tarik-ulur Mega, dan Absennya Prananda

Rakernas V PDI-P: Air Mata Puan, Tarik-ulur Mega, dan Absennya Prananda

Nasional
Megawati: Mungkin Tampangku Cantik, Pintar, Ratunya PDI-P, tapi Aku Ya 'Ratu Preman' Lho...

Megawati: Mungkin Tampangku Cantik, Pintar, Ratunya PDI-P, tapi Aku Ya "Ratu Preman" Lho...

Nasional
Tanggal 30 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Nasional
Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Nasional
Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Nasional
Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak, dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com