Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Samawi Ramai-ramai ke Rumah Prabowo Setelah Gelar Rapimnas yang Dihadiri Jokowi

Kompas.com - 07/10/2023, 20:57 WIB
Fika Nurul Ulya,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) bertandang ke rumah bakal calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto pada Sabtu (7/10/2023) malam.

Relawan Jokowi tersebut datang usai mengadakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Samawi di Istora Senayan, Jakarta Pusat, sore ini. Rapimnas itu dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Pantauan Kompas.com di lokasi, para relawan datang ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara Nomor 4 menggunakan bus-bus besar. Relawan yang didominasi memakai baju putih dan merah itu berpencar di sekitar rumah Prabowo.

Para petinggi relawan kemudian memasuki rumah Prabowo untuk bertemu sosok Menteri Pertahanan itu. Mereka diketahui berdiskusi selama setengah jam, lalu keluar kembali bersama dengan Prabowo.

Baca juga: Pesan Prabowo ke Relawan: Jangan Gadaikan Rumah untuk Terjun ke Politik!

Kemudian, Prabowo dan pimpinan Samawi berjalan ke arah panggung kecil menyapa para relawan lain yang setia menunggu di luar.

Para pimpinan Samawi lantas menyatakan bahwa mereka mendukung Prabowo maju sebagai calon presiden.

"Pak Prabowo sebagaimana disebut atas dasar pertimbangan itu kami hadir di sini menggandeng tangan Bapak. Kami kaum sarungan tegak lurus bersama Pak Jokowi," tutur Ketua Umum Samawi, Gus Muhammad Nahdy.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo menghadiri acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (7/10/2023) sore.

Baca juga: Tak Suka Dielu-elukan Pendukungnya, Prabowo: Pendekar Itu Rame Ing Gawe, Sepi Ing Pamrih


Presiden hadir di lokasi sekitar pukul 15.07 WIB dan tampak mengenakan baju koko berwarna putih dengan peci hitam. Kehadirannya disambut lantunan shalawat oleh peserta acara.

Pada Sabtu pagi, Presiden Jokowi juga hadir di acara relawan Alap-alap Jokowi yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat.

Di acara itu, Jokowi juga menyampaikan pidato. Salah satu isi pidatonya yakni mengingatkan relawan agar bijak memilih pemimpin masa depan.

Dia menyebutkan sejumlah kriteria pemimpin, yakni bekerja keras untuk rakyat, tidak menghindari masalah dan berani menuntaskan persoalan.

Baca juga: Jokowi: Dibutuhkan Pemimpin yang Bernyali Tinggi, yang Berani Ambil Risiko...

"Kita ingin mencari pemimpin yang bekerja keras untuk rakyat. Kalau ada masalah tidak menghindar, kalau ada problem berani mendekat dan selesaikan," tutur Jokowi.

"Ini negara besar, luas jangan dibandingkan negara kecil yang mengelola (negaranya) jauh lebih mudah," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 23 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 23 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com