Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petinggi Projo: Saya Lihat Pak Jokowi Cenderung ke Pak Prabowo

Kompas.com - 21/09/2023, 14:17 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pilpres Relawan Pro Jokowi (Projo) Panel Barus menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini cenderung untuk mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres 2024.

Meski demikian, Panel menegaskan, belum ada arahan resmi dari Jokowi terkait dukungan di Pilpres 2024.

"Projo sampai hari ini masih menunggu arahan Pak Jokowi. Tapi saya kalau ditanya pribadi, saya lihat Pak Jokowi cenderungnya ke Pak Prabowo. Saya pribadi," ujar Panel saat ditemui di Rumah Pemenangan Relawan Prabowo 08, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2023).

Baca juga: Kunjungi Persemaian Mentawir, Jokowi Sebut Jutaan Bibit Pohon Siap Ditanam di IKN

Panel menyampaikan, keputusan Jokowi dan Projo tidak mungkin berbeda. Apalagi, Jokowi merupakan Ketua Dewan Pembina Projo.

Menurut dia, apa pun perintah Jokowi ke depannya, Projo pasti akan mengeksekusinya.

Panel menyebut, Projo masih menunggu bisikan dari Jokowi terkait dukungan capres. Dia mengaku tidak tahu kenapa Jokowi tidak mau terang-terangan mendukung Prabowo sebagai capres.

"Saya pikir kalau Projo secara organisasi masih menjalankan mekanisme internalnya berupa konferda dan rakernas di akhir Oktober. Dan finalnya juga kita akan tunggu arahan dari Pak Jokowi," tutur dia.

Sementara itu, Ketua Relawan Prabowo Mania Immanuel Ebenezer (Noel) berpendapat, kecenderungan Jokowi memilih Prabowo sangat tinggi.

"Kecenderungannya Pak Jokowi pilih Prabowo itu tinggi. Apalagi Ketua Pembina-nya Projo adalah Pak Jokowi," ucap Noel.

Baca juga: Kelompok Relawan Ganjar Bakal Dilibatkan ke dalam Tim Pemenangan Nasional

Sebelumnya, pengamat politik dari Universitas Paramadina Ahmad Khairul Umam menilai, Presiden Joko Widodo semakin vulgar menunjukkan sinyal dukungan kepada bakal calon presidan (bacapres) Prabowo Subianto.

Umam mengatakan, hal itu berbuah kepada semakin besarnya proporsi pemilih Jokowi pada pemilihan presiden 2019 yang kini mendukung Prabowo.

"Terkonsolidasinya basis pemilih loyal Pak Jokowi sebagian yang kemudian memberikan dukungan kepada Pak Prabowo sebenarnya juga tidak lepas dari intensitas komunikasi beliau yang semakin terbuka, semakin vulgar, dan juga semakin intens," kata Umam dalam program Satu Meja Kompas TV, Rabu (23/8/2023).

Umam menuturkan, salah satu bentuk vulgarnya sinyal dukungan Jokowi ke Prabowo terlihat pada kunjungan kerja Jokowi ke pabrik PT Pindad di Malang, Juli 2023 lalu.


Dalam kunjungan tersebut, terdapat momen Prabowo menjadi sopir bagi Jokowi, Ibu Iriana Jokowi, dan Menteri BUMN Erick Thohir menggunakan kendaraan taktis Maung.

"Itu bukan sebuah etalase bicara tentang kebijakan pertahanan, di level ini tidak ada isu pertahanan sangat urgen, itu adalah panggung politik yang disediakan saya pikir oleh lingkar terdekat Pak Jokowi," ujar Umam.

Ia mengatakan, sinyal dukungan Jokowi ke Prabowo juga terlihat dari sikap organisasi relawan dan partai politik pendukung Jokowi yang merapat ke Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com