Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen HUT Ke-78 RI, Panglima Yudo: TNI Tak Ingin Kembali Masuk ke Ranah Politik Praktis

Kompas.com - 17/08/2023, 16:22 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan, TNI tidak ingin kembali masuk ke ranah politik praktis.

Hal itu diungkapkan Yudo Margono melalui amanatnya yang disampaikan Asisten Logistik (Aslog) Panglima TNI Mayjen Yustinus Peristiwanto selaku Inspektur Upacara (Irup) pada peringatan HUT ke-78 RI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (17/8/2023).

“Netralitas TNI juga merupakan wujud nyata bahwa TNI tidak ingin kembali ke politik. TNI secara tegas tidak masuk ranah politik praktis,” demikian amanat Yudo Margono dikutip dari siaran pers Puspen TNI, Kamis.

Baca juga: Ke Koopssus, Kasum TNI: Siapkan jika Panglima atau Presiden Perintahkan Bebaskan Sandera di Papua

Menjelang Pemilu 2024, Yudo Margono juga menekankan bahwa TNI harus netral.

Panglima Yudo juga mengatakan, TNI harusnya menjadi perekat kemajemukan bangsa.

“Karena TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga kerukunan, toleransi, dan kebhinekaan, sehingga bangsa Indonesia tetap menjadi bangsa yang utuh, kuat, dan tangguh,” ujar Yudo.

Eks Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) itu mengatakan, pengalaman membuktikan bahwa dengan soliditas dan sinergi yang kuat, setiap potensi terjadinya gangguan keamanan lebih mudah dideteksi dan diantisipasi.

Baca juga: Soal Prajurit Datangi Mapolrestabes Medan, Kapuspen: Perintah Panglima TNI Tegas, Sikat!

Dalam amanatnya, Yudo Margono juga mewanti-wanti terkait marak atau semakin tingginya penggunaan media sosial (medsos).

“Maka tak henti-hentinya saya mengingatkan kembali kepada segenap prajurit dan PNS TNI sekalian, bahwa kita masih harus tetap hati-hati dan cermat terhadap penggunaan media sosial, bijaklah dalam menggunakan medsos, ingat jarimu adalah nasibmu,” kata Yudo Margono.

“Amalkan sapta marga, sumpah prajurit, delapan wajib TNI, sebagai komitmen moral prajurit dalam membantu meringankan kesulitan masyarakat di sekelilingnya. Demikian juga para PNS (Pegawai Negeri Sipil), amalkan dengan sungguh-sungguh panca prasetya korpri,” ujarnya lagi.

Baca juga: Panglima TNI: Pengamanan KTT Ke-43 ASEAN di Jakarta Mirip G20 dan KTT di Labuan Bajo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

MK Akan Tentukan Lagi Status Anwar Usman dalam Penanganan Sengketa Pileg

MK Akan Tentukan Lagi Status Anwar Usman dalam Penanganan Sengketa Pileg

Nasional
Sidang Putusan Praperadilan Panji Gumilang Digelar Hari Ini

Sidang Putusan Praperadilan Panji Gumilang Digelar Hari Ini

Nasional
Mati Suri Calon Nonpartai di Pilkada: Jadwal Tak Bersahabat, Syaratnya Rumit Pula

Mati Suri Calon Nonpartai di Pilkada: Jadwal Tak Bersahabat, Syaratnya Rumit Pula

Nasional
Anak SYL Minta Uang Rp 111 Juta ke Pejabat Kementan untuk Bayar Aksesori Mobil

Anak SYL Minta Uang Rp 111 Juta ke Pejabat Kementan untuk Bayar Aksesori Mobil

Nasional
PKB Mulai Uji Kelayakan dan Kepatutan Bakal Calon Kepala Daerah

PKB Mulai Uji Kelayakan dan Kepatutan Bakal Calon Kepala Daerah

Nasional
SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Lembaga Penyiaran Berlangganan Punya 6 Kewajiban

Draf RUU Penyiaran: Lembaga Penyiaran Berlangganan Punya 6 Kewajiban

Nasional
Draf RUU Penyiaran Wajibkan Penyelenggara Siaran Asing Buat Perseroan

Draf RUU Penyiaran Wajibkan Penyelenggara Siaran Asing Buat Perseroan

Nasional
Draf RUU Penyiaran Atur Penggabungan RRI dan TVRI

Draf RUU Penyiaran Atur Penggabungan RRI dan TVRI

Nasional
[POPULER NASIONAL] 'Curhat' Agus Rahardjo saat Pimpin KPK | Banjir Bandang di Sumbar Tewaskan Lebih dari 40 Orang

[POPULER NASIONAL] "Curhat" Agus Rahardjo saat Pimpin KPK | Banjir Bandang di Sumbar Tewaskan Lebih dari 40 Orang

Nasional
Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com