Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Peringati Hakteknas Ke-28, Kemendikbud Ristek Pamerkan Inovasi Perguruan Tinggi

Kompas.com - 12/08/2023, 13:29 WIB
Inang Sh ,
Sheila Respati

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-28 menjadi momentum untuk mendorong pengembangan riset dan inovasi dalam rangka peningkatan daya saing bangsa. 

Pada perayaan Hakteknas kali ini, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menggelar Pameran Riset dan Inovasi Hakteknas 2023 di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno, Jakarta. 

Pameran yang berlangsung pada 11-13 Agustus 2023 ini digelar untuk memperkenalkan hasil inovasi perguruan tinggi secara lebih luas kepada masyarakat. 

Lebih dari 145 produk inovasi yang telah teruji dan menjawab kebutuhan masyarakat ditampilkan dalam pameran tesebut. 

Produk-produk itu terdiri dari 31 produk di bidang pangan, 32 produk di bidang energi, 59 produk di bidang kesehatan, 9 produk kendaraan listrik, 14 produk riset, serta produk inovasi lain. 

Baca juga: Benefit Beasiswa Unggulan 2023 Kemendikbud Ristek, Dibuka 3 Agustus

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Nizam menyebutkan, momen peringatan Hakteknas ke-28 dapat dijadikan sebagai pengingat untuk selalu mengembangkan riset dan inovasi terhadap teknologi baru. 

Melalui program Kedaireka dan Matching Fund, perguruan tinggi dapat bekerja sama dengan berbagai mitra di Indonesia untuk mengembangkan teknologi.

Nizam juga mengingatkan kepada periset untuk bergotong-royong dan menghasilkan produk riset yang relevan dan bermutu. 

Riset yang dilakukan berfokus pada lima bidang prioritas, yaitu membangun ekonomi hijau, ekonomi berbasis maritim, digital ekonomi, kesehatan dan obat-obatan, serta pariwisata dan ekonomi kreatif. 

"Pada saat ini, banyak sekali peluang yang muncul dalam melakukan lompatan teknologi baru sehingga kita harus lebih peka dan mampu menguasai teknologi baru tersebut agar tidak tertinggal zaman," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (11/8/2023).

Baca juga: Anak PNS Gaji Rendah tapi Dapat UKT Tinggi, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Pada kesempatan itu, Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, M Faiz Syuaib turut mendorong insan perguruan tinggi untuk melakukan riset yang relevan dengan potensi yang dimiliki setiap kampus.

Dengan begitu, perguruan tinggi dapat menghasilkan produk inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. 

Selain itu, kata dia, kualitas riset harus terus ditingkatkan. Tidak semata-mata untuk reputasi output kampus, tetapi juga memberikan dampak positif berupa solusi terhadap berbagai masalah di masyarakat. 

"Riset di perguruan tinggi harus berdasarkan pada ilmu pengetahuan dan evidence based yang dapat memberikan solusi dan dapat diimplementasikan di masyarakat, serta memberi nilai manfaat baik melalui komersialisasi maupun diseminasi," ujarnya.

Beberapa produk unggulan yang ditampilkan, antara lain Semar Urban Hydroz yang adalah mobil hemat energi dari tim Semar Universitas Gadjah Mada, Ventilator Covent-20 dari Universitas Indonesia, dan Tinta Organik Gambir dari Universitas Andalas.

Baca juga: Kemendikbud Ristek: Penetapan UKT Mahasiswa di PTN Sudah Transparan

Ada pula produk Padi Unggul Aerobic Super Rice dari Universitas Syiah Kuala, Cajuput Candy dari Institut Pertanian Bogor, Smart Water Quality Monitoring dan Panel PLTS Berbasis IOT dari Universitas Negeri Malang, dan banyak produk lainnya.

Rangkaian acara pameran tersbut dimeriahkan gelar wicara dari talenta riset dan pegiat riset yang membahas pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melalui berbagai program dari Ditjen Diktiristek. 

Selain itu, terdapat berbagai hiburan yang secara terbuka dapat dinikmati masyarakat umum. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com