Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikabarkan Bakal Dukung Prabowo, Golkar Serahkan Sepenuhnya ke Airlangga

Kompas.com - 11/08/2023, 16:56 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo atau Bamsoet menegaskan bahwa partainya menyerahkan sepenuhnya soal dukungan calon presiden (capres) atau pun calon wakil presiden (cawapres) kepada Ketua Umumnya, Airlangga Hartarto.

Hal ini disampaikan menanggapi pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo yang mengeklaim, Airlangga dan sejumlah elite Golkar ingin mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal capres.

"Kita belum memutuskan akan mengarah ke mana. Kesepakatan kita, menyerahkan kepada ketua umum untuk memutuskan," kata Bamsoet ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (11/8/2023).

Baca juga: Hashim Djojohadikusumo Sebut 4 Partai Parlemen Dukung Prabowo, Ada Golkar dan PAN

Di sisi lain, Bamsoet juga menegaskan bahwa partainya sudah sepakat untuk mendukung Airlangga sendiri sebagai capres atau pun cawapres.

Airlangga dianggap layak berkontestasi dalam kancah kontestasi nasional. Bamsoet menilai wajar jika ada dorongan dari internal partai untuk Airlangga maju dalam Pilpres 2024.

"Ketua umum yang kita inginkan adalah menjadi presiden atau wakil presiden sesuai keputusan munas, maupun rapimnas yang kita pernah selenggarakan. Beliau kan juga kader Golkar juga," imbuh dia.

Ketua MPR ini mengaku tak tahu kapan Airlangga akan memutuskan terkait pencapresan.

"Ya, keputusannya (kapan waktunya) kita serahkan kepada Pak ketua umum Partai Golkar," tegas Bamsoet.

Diberitakan sebelumnya, Hashim Djojohadikusumo blak-blakan siapa saja elite partai politik yang mendukung Prabowo Subianto sebagai bacapres 2024. Mereka di antaranya adalah elite Partai Golkar.

Hashim tak segan menyebut nama-nama elite Golkar yang aktif mendekati Prabowo.

Mereka di antaranya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjen Lodewijk F Paulus. Adapula Menpora Dito Ariotedjo yang juga berasal dari partai beringin.

Baca juga: Momen Airlangga dan Bahlil Foto Konsolidasi Usai Ramai Isu Munaslub Partai Golkar

Dukungan itu, menurut Hashim, disampaikan ketika mereka bertemu Prabowo pekan lalu.

"Saya hadir, saya tidak ikut diskusi yang rinci karena waktu itu saya ikut rapat di ruangan lain. Tapi yang datang dan saya jabat tangan waktu keluar, dan sinyal dan semua senyum-senyum. Pak Prabowo, Pak Muzani, senyum-senyum. Pak Airlangga, Pak Lodewijk, dan Pak Dito juga senyum," cerita Hashim saat menjadi pembicara dalam acara 'Pembekalan Materi dan Konsolidasi Relawan Prabowo' secara daring, Kamis (10/8/2023)

"Ternyata, mereka menyatakan mau dukung Pak Prabowo," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com