Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hashim Djojohadikusumo: Airlangga Hartarto Nyatakan Mau Dukung Prabowo

Kompas.com - 10/08/2023, 22:51 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo blak-blakan siapa saja elite partai politik yang mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (bacapres) 2024. Mereka di antaranya adalah elite Partai Golkar.

Hashim tak segan menyebut nama-nama elite Golkar yang aktif mendekati Prabowo.

Mereka di antaranya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjen Lodewijk F Paulus. Adapula Menpora Dito Ariotedjo yang juga berasal dari partai beringin.

Dukungan itu, menurut Hashim, disampaikan ketika mereka bertemu Prabowo pekan lalu.

"Saya hadir, saya tidak ikut diskusi yang rinci karena waktu itu saya ikut rapat di ruangan lain. Tapi yang datang dan saya jabat tangan waktu keluar, dan sinyal dan semua senyum-senyum. Pak Prabowo, Pak Muzani, senyum-senyum. Pak Airlangga, Pak Lodewijk, dan Pak Dito juga senyum," cerita Hashim saat menjadi pembicara dalam acara 'Pembekalan Materi dan Konsolidasi Relawan Prabowo' secara daring, Kamis (10/8/2023).

Baca juga: Momen Airlangga dan Bahlil Foto Konsolidasi Usai Ramai Isu Munaslub Partai Golkar

"Ternyata, mereka menyatakan mau dukung Pak Prabowo," tambahnya.

Menurut dia, dukungan elite Golkar itu sudah atas restu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Selain Golkar, Hashim mengklaim Prabowo juga sudah mengantongi dukungan dari Partai Amanat Nasional. 

Dengan demikian, sejauh ini sudah ada empat partai politik di parlemen yang diklaim mendukung Prabowo. Mereka adalah Gerindra, PKB, PAN dan Golkar.

Baca juga: Sama seperti Golkar, PAN Tutup Pintu untuk Dukung Anies Baswedan

"Kalau dari luar parlemen, ada (Partai) Bulan Bintang (PBB), sudah itu Pak Yusril. Saya kira semua sudah tahu, ada Partai Gelora, pimpinan Fahri Hamzah dan Anis Matta. Belum deklarasi tapi sudah nyatakan secara tertutup waktu itu, dukung Prabowo," kata Hashim.

"Itu saya kira itu yang bisa saya sampaikan ya. Dua partai di luar, saya dengar Partai Buruh juga, tapi itu belum konfirmasi. Dan PSI, tapi PSI juga belum konfirmasi. Saya kira itu ya. Setahu saya saat ini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Buka WWF ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Nasional
Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Nasional
Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Nasional
Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Nasional
Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com