Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenkominfo Sebut Sekitar 1.200 Tower BTS 4G Sedang Dibangun, Target Rampung Tahun Ini

Kompas.com - 25/07/2023, 20:41 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria mengatakan, sekitar 1.200 tower dari program pengadaan menara base transceiver station (BTS) 4G infrastruktur pendukung 1, 2, 3, 4 dan 5 BAKTI di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) 2020-2022, sedang dibangun.

“Sekitar 1.200 yang sedang dalam progres pembangunan,” kata Nezar Patria di Menara Kompas, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023).

Dari jumlah tersebut, menurutnya, sekitar 500 tower akan dibangun di Provinsi Papua.

“Ada 500 yang kira-kira sulit untuk dibangun karena situasi keamanan, itu ada di Papua, karena situasi keamanan dan geografis,” ujar Nezar Patria.

Baca juga: Target 100 Hari Kerja Wamenkominfo: Tuntaskan Proyek BTS 4G

Namun, Nezar mengatakan, pemerintah tetap berkomitmen menyelesaikan pengadaan menara itu pada tahun ini.

“Ada sekitar 5.200, sekitar 4.000 itu sudah on air sebetulnya. Dari yang on air itu, lebih dari 2.000 itu sudah berita acara penyerahan,” kata Nezar.

“Mudah-mudahan akhir tahun kami bisa selesaikan pembangunannya, kami speed up. Termasuk, kami meninjau kembali kontrak-kontrak yang sudah dibuat,” ujarnya lagi.

Target itu sebelumnya juga diungkapkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi.

“Kalau soal BTS harus dianjutkan, harus terwujud dan kami menargetkan tahun ini bisa tuntas. Selambat-lambatnya tahun ini bisa tuntas,” kata Budi Arie dalam konferensi pers di Kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat pada 20 Juli 2023.

Budi Arie lantas mengatakan, pihaknya terus melakukan identifikasi masalah dengan pihak-pihak terkait.

Baca juga: Sakit Gigi, Terdakwa Kasus BTS 4G Minta Izin Berobat ke Hakim

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD juga mengatakan bahwa proses penegakan hukum kasus dugaan korupsi pengadaan menara BTS 4G harus tetap jalan, begitu pun dengan proyeknya.

Hal itu ditegaskan Mahfud setelah serah terima jabatan Menkominfo kepada Budi Arie Setiadi di Kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat pada 17 Juli 2023.

“Proses penegakan hukum jalan, pelaksanaan proyek jalan. Itu perintah presiden kepada saya dulu ketika jadi Plt (pelaksana tugas) dan diulangi lagi kepada Pak Budi Arie,” kata Mahfud kepada awak media.

Adapun kasus dugaan korupsi penyediaan menara BTS 4G telah menjerat delapan tersangka. Salah satunya mantan Menkominfo, Johnny G Plate.

Proyek pengadaan menara BTS 4G menimbulkan kerugian keuangan negara sebesar Rp 8,032 triliun.

Baca juga: Bertemu Menkominfo, Jaksa Agung Usul Dibentuk Tim Kecil Asistensi Percepatan Proyek BTS 4G

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Yakin 'Presidential Club' Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Yakin "Presidential Club" Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Nasional
Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Nasional
Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com