KILAS

BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi

Wakil Menteri Desa PDTT Tekankan Pentingnya Kemitraan untuk Capai Tujuan Pembangunan Desa

Kompas.com - 25/07/2023, 20:06 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wakil Menteri Desa PDTT) Paiman Raharjo mengajak seluruh kementerian dan lembaga terkait untuk terlibat dalam kemitraan membangun desa.

Paiman meyakini, jika kemitraan tersebut diperkuat, tujuan pembangunan, mulai dari kesejahteraan warga hingga meningkatnya kualitas sumber daya manusia (SDM), akan lebih cepat terealisasi secara merata.

Paiman juga mengapresiasi program Sustainable Development Goals (SDGs) Desa yang telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan desa. 

Sejak dimulai pada 2020, SDGs Desa telah mampu membawa banyak kemajuan untuk desa.

"Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong kemitraan dan sinergi lintas sektor dalam memajukan dan menyejahterakan desa,” katanya.

Baca juga: Peran Aktif Parlemen Penting Akselerasi Tercapainya SDGs

Dia mengatakan itu saat membuka International Conference on Sustainable Rural Development dengan tema Strengthening SDGs Desa as A Strategic Effort for Sustaining National Economic Resilience di Gedung Makarti Kemendesa PDTT Jakarta, Selasa (25/7/2023).

“Dengan memaparkan hasil SDGs Desa di tingkat nasional dan internasional, kami bersama-sama membuka peluang bagi desa-desa di Indonesia untuk mendapatkan dukungan dan bantuan yang lebih luas," katanya dalam siaran pers, Selasa. 

Untuk diketahui, Indonesia merupakan salah satu dari 193 negara yang berkomitmen untuk mewujudkan pencapaian agenda global pada 2030. 

Implementasi pembangunan berkelanjutan (SDGs) di Indonesia telah berlangsung selama hampir delapan tahun.

Saat ini, Indonesia telah mencapai 69,16 persen dari seluruh tujuan pembangunan berkelanjutan global dan berhasil naik 15 peringkat dari posisi 97 pada 2021 menjadi posisi 82 pada 2022.

Baca juga: Kemendesa PDTT Sebut Pelokalan SDGs Tingkat Desa dan Daerah Percepat Pencapaian Pembangunan

Sementara itu, capaian keseluruhan SDGs Desa hingga 2023 sebanyak 45,47 persen. Dari  capaian tersebut, angka tertinggi pada tujuan SDGs ke tujuh, yakni Desa Berenergi Bersih dan Terbarukan.

Berikutnya adalah tujuan ke-16, yakni Desa Damai dan Sejahtera. Kemudian tujuan pertama Desa Tanpa Kemiskinan, dan tujuan ke-18, yakni Kelembagaan Desa Dinamis dan Budaya Desa Adaptif.

Adapun konferensi tersebut digelar hari ini hingga Kamis (27/7/2023) mendatang dengan menampilkan sejumlah narasumber, di antaranya Manager Pilar Keadilan dan Tata Kelola SDGs Indonesia di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Indriana Nugraheni serta Social Policy Specialist UNICEF Ratnawati Muyanto.

Kemudian, Regional Development Policy Adviser for Sulawesi Region JICA Shintani Naoyuki, dan Team Leader of Outreach AIESEC in UIN Jakarta Devindra Irsyan Fahrezi.

Turut hadir mendampingi Paiman saat membuka acara tersebut, yakni Kepala Badan Pengembangan Informasi Desa PDTT Ivanovich Agusta serta Kepala Pusat Data dan Informasi PDDT Theresia Junidar.

Baca juga: Kemendesa PDTT Sebut Butuh Aksi Global Lintas Negara untuk Capai Target SDGs 2030


Terkini Lainnya

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com