Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sindir Surya Paloh yang Tak Hadir Harlah PKB, Muhaimin: Enggak Berani Datang?

Kompas.com - 23/07/2023, 18:11 WIB
Vitorio Mantalean,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyindir Partai Nasdem dan PKS dalam acara syukuran hari lahir (harlah) ke-25 PKB, Minggu (23/7/2023) sore, di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Mulanya, Muhaimin memperkenalkan para politikus dan perwakilan partai politik yang hadir.

Ia memperkenalkan sejumlah ketum yang hadir, di antaranya Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto.

Ia juga memperkenalkan petinggi parpol yang mewakili ketua umum mereka, di antaranya Ketua DPP PDI-P Puan Maharani, Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi, juga fungsionaris Partai Demokrat.

Baca juga: Simpatisan PKB Berdatangan ke Stadion Manahan, Harap Muhaimin Minimal Jadi Cawapres

Ketika memperkenalkan perwakilan Partai Nasdem, Eva Yuliana, Muhaimin menyinggung ketidakhadiran Ketum Nasdem Surya Paloh.

"Bang Surya Paloh mana kok enggak berani datang? Padahal kita sangat berharap Bang Surya Paloh datang, Mbak Eva," kata Muhaimin di podium, disambut sorakan dari tribun yang dipadati sekitar 60.000 kader PKB.

Ia lalu mencari keberadaan perwakilan PKS di panggung utama. Namun, ia tak menemukannya.

"PKS enggak datang?" tanya Muhaimin, disambut sorakan "huuuuu" dari arah tribun.

Baca juga: Cak Imin Beri Penghargaan untuk Para Kiai NU Pendiri PKB

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo telah lebih dulu hadir sekitar pukul 15.30 dan langsung menuju panggung utama.

Syukuran hari lahir (harlah) ke-25 PKB di Stadion Manahan Solo disebut akan menjadi momentum konsolidasi jelang Pemilu 2024.

“Kami akan menjadikan momentum syukuran Harlah yang dihadiri semua simpul PKB baik di jajaran syuro, tanfidziah, hingga kader di akar rumput untuk menyatukan tekad bekerja lebih keras untuk sukses PKB baik di 9 i,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PKB Hasanudin Wahid melalui keterangan resmi, Jumat (21/7/2023)

Baca juga: Harlah Ke-25, PKB Terus Berjuang Wujudkan Cita-cita Gus Dur

Hasan menjelaskan, PKB masih bertekad mengantarkan Muhaimin Iskandar, ketua umum mereka, ke kursi presiden.

Di ajang pemilihan legislatif (pileg), PKB mengincar 100 kursi di DPR RI, 500 kursi di DPRD Provinsi, dan 3.000 kursi di DPRD Kabupaten/Kota.

“Kejelasan target ini telah diikuti dengan implementasi kerja strategis dan taktis yang saat ini jika dipresentasekan telah mencapai 60 persen," kata dia.

"Maka sisa 40 persen akan kita genjot habis dengan penyatuan tekad dan kekuatan di momentum perayaan Harlah di Solo,” sebut Hasan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com