Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Effendi Simbolon Hanya Geleng-geleng Saat Ditanya Hasil Pemanggilan oleh DPP PDI-P

Kompas.com - 13/07/2023, 21:08 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus PDI-P Effendi Simbolon irit bicara dan memilih geleng-geleng kepala ditanya soal kelanjutan setelah dipanggil DPP PDI-P terkait polemik pernyataan Prabowo Subianto cocok jadi nakhoda.

Awalnya, Effendi Simbolon terlihat tengah berbincang dengan Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sekaligus anggota Komisi III DPR Arsul Sani di depan Gedung Nusantara II DPR, Kamis (13/7/2023).

Effendi dan Arsul kemudian dikerubungi oleh awak media. Tetapi, yang diberondong pertanyaan justru Effendi.

Arsul lantas berinisiatif menjadi pendamping Effendi saja dan meminta awak media bertanya kepada politikus PDI-P itu.

Baca juga: Sebut soal Effendi Simbolon Sudah Clear, Sekjen PDI-P: Sudah Lapor ke Ibu Ketum

Pertanyaan pun dimulai soal respons Effendi dipanggil DPP PDI-P. Hal ini ditanyakan wartawan karena anggota Komisi I DPR itu tak merespons apa pun usai memenuhi panggilan DPP PDI-P pada 10 Juli 2023.

Namun, respons serupa juga ditunjukkan Effendi Simbolon di DPR. Ia terdiam seribu bahasa dan hanya melempar senyum.

Arsul Sani di sampingnya justru seolah menjadi Juru Bicara Effendi.

"Apalagi? Wong sudah clear kok diklarifikasi, lagi. Ah. Sudah," ujar Arsul membantu Effendi seraya tertawa ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis.

Baca juga: Jejak Kontroversi Effendi Simbolon, dari Prabowo Nakhoda RI hingga Picu Amarah KSAD

Tak puas mendengar respons hanya dari Arsul, awak media terus menghujani Effendi dengan berbagai pertanyaan.

Salah satunya, apakah benar Effendi ditugaskan oleh DPP PDI-P untuk mengkritisi kebijakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Pertanyaan itu lagi-lagi hanya dibalas dengan tawa dan gelengan kepala oleh Effendi Simbolon

Lantas, Arsul masih berupaya membantu Effendi menjawab.

"Begini. Itu (pertanyaan) saya jawab. Lah, bukannya sebelum itu (dipanggil) saja, Bang Effendi sudah mengkritik kebijakan Menteri Pertahanan. Kok, pakai ditanya, hahaha," kata Arsul.

Jawaban Arsul pun diamini oleh Effendi Simbolon sembari tersenyum.

Baca juga: Dipanggil DPP PDI-P, Effendi Simbolon Klaim Kerap Kritik Prabowo

Effendi juga sempat mencandai Arsul dengan sebutan 'Profesor' karena sudah membantu menjawab pertanyaan.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Yakin 'Presidential Club' Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Yakin "Presidential Club" Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Nasional
Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Nasional
Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com