Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Mampu Turunkan Emisi, Proyek RDMP Pertamina Balikpapan Akan Jadi Kilang Ramah Lingkungan

Kompas.com - 24/06/2023, 19:16 WIB
Dwi NH,
Sheila Respati

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) memastikan proyek strategis nasional (PSN) Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan sejalan dengan peta jalan transisi energi Indonesia.

Proyek RDMP Balikpapan akan menjadi kilang ramah lingkungan karena dapat menurunkan emisi gas buang yang signifikan. Ini dikarenakan kilang efisien dari segi energi untuk operasional dan menghasilkan produk bahan bakar minyak ramah lingkungan. 

Dengan kemampuan tersebut, proyek RDMP Balikpapan telah mendukung program net zero emission (NZE) pada 2060 yang telah dicanangkan pemerintah.

Sebagai proyek dengan investasi terbesar, RDMP Balikpapan membawa multiplier effect bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

Pasalnya, proyek tersebut juga melibatkan perusahaan daerah, menyerap tenaga kerja lokal, serta Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditargetkan mencapai 30 sampai 35 persen.

Baca juga: Cladtek Terus Dorong Peningkatan TKDN

Saat proyek itu selesai, diproyeksikan dapat menghemat current account atau rekening sebesar 2,5 miliar dollar AS per tahun, baik dari produk bahan bakar minyak (BBM), liquefied petroleum gas (LPG), maupun petrokimia.

Pertamina melalui subholding refinery and petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) telah menyelenggarakan Closing Ceremony Project Financing RDMP Balikpapan, Jumat (23/6/2023).

Pendanaan pembangunan proyek tersebut mendapatkan kepercayaan serta dukungan dari empat Export Credit Agency (ECA) dan 22 kreditur komersial yang nilainya mencapai 3,1 miliar dollar AS yang akan disalurkan kepada PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB).

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) I Pahala Nugraha Mansury menyampaikan, sektor energi merupakan elemen yang sangat penting untuk perkembangan ekonomi, karena tidak ada aktivitas dapat terjadi tanpa dukungan energi.

Baca juga: RTI Pertamina Jadi Penggerak Inovasi pada Masa Transisi Energi

Ia menyebut keberhasilan pembiayaan proyek RDMP Kilang Balikpapan merupakan suatu prestasi untuk Pertamina, KPI, dan KPB.

"(Pembangunan) ini merupakan project financing terbesar di Indonesia sampai dengan saat ini, bahkan komitmen yang disampaikan kreditur mengalami over-subscribe hingga 42 persen,“ ucapnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (24/6/2023).

Capaian tersebut, lanjut Pahala, membuktikan bahwa Pertamina dinilai sebagai perusahaan energi global yang tepercaya dan memperlihatkan betapa besar serta strategisnya proyek RDMP Balikpapan.

Oleh karenanya, ia meyakini, Pertamina mampu untuk menyelesaikan proyek RDMP Kilang Balikpapan dan bisa meningkatkan produksi dari 260.000 barrel per hari menjadi 360.000 barrel per hari.

Baca juga: Kronologi Kasus Pabrik Produksi Sabu di Apartemen Kawasan Daan Mogot

“(Pembangunan dan peningkatan produksi) ini sangat penting bagi kami dan Indonesia,” ujar Pahala.

Jadi kilang modern ramah lingkungan

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com