Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 16 Juni Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 14/06/2023, 00:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 16 Juni 2023 jatuh pada hari Jumat. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Penyu Sedunia.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 16 Juni 2023.

Hari Penyu Sedunia

Hari Penyu Sedunia diperingati setiap tanggal 16 Juni tiap tahunya. Perayaan hari penyu ada dua kali dalam setahun yakni setiap tanggal 23 Mei dan 16 Juni.

Ditetapkannya pada 16 Juni karena bertepatan dengan Dr. Archie Carr, yang dikenal sebagai “bapak biologi penyu”. Dr Carr terkenal karena mengabdikan seluruh karirnya untuk penelitian dan konservasi penyu.

Penyu merupakan hewan yang berada di lautan yang paling lama di dunia. DIperkirakan sudah ada sejak 110 juta tahun lalu.

Ada 7 jenis penyu di dunia yang enam diantaranya ada di lautan Indonesia yakni penyu belimbing (Dermochelys coriacea), penyu tempayan (Caretta caretta), penyu hijau (Chelonia mydas), penyu sisik (Eretmochelys imbricate), penyu lekang (Lepidochelys olivacea) dan penyu pipih (Natator depressa).

Konservasi penyu di Indonesia sendiri untungnya masih diperhatikan mengingat penyu menjadi satwa yang perlu dilindungi karena rawan punah.

 

Hari Anak Afrika

Setiap tanggal 16 Juni juga diperingati sebagai Hari Anak Afrika. Hari ini ada karena kejadian pada16 Juni 1971 dimana ada lebih dari 20.000 pelajar Afrika Selatan di kotapraja Soweto turun ke jalan untuk menuntut diajar dalam bahasa mereka sendiri.

Ironinya, demonstrasi besar ini rusuh sehingga petugas polisi bersenjata setempat terpaksa menindak ratusan pengunjuk rasa.

 

Kejadian itu kemudian yang membuat pemerintah setempat menjadikan hari libur nasional di Afrika Selatan. Lambat laun kemudian dunia mengakui menjadi Hari Internasional Anak Afrika.

Baca juga: Serupa tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Penyu dan Kura-kura

 

Hari Air Terjun Sedunia

Hampir di seluruh belahan dunia memiliki air terjun yang cantik. Inilah yang kemudian membuat adanya Hari Air Terjun Sedunia. Air terjun Sedunia dirayakan setiap tanggal 16 Juni.

Air terjun pertama di dunia tidak diketahui namun diyakini bahwa Ilmuwan Christopher Columbus pernah menulis tentang Air Terjun Carbet di Guadeloupe pada tahun 1493 yang mungkin menjadi air terjun pertama yang tercatat dilihat orang Eropa di Amerika.

Di Indonesia sendiri air terjun juga dikenal dengan curug. Meskipun ketinggiannya cenderung lebih rendah namun kecantikannya tidak terkalahkan. Bahkan menjadi tempat wisata favorit banyak orang. 

Hari Nama Muhammad Sedunia

Setiap tanggal 16 Juni dirayakan sebagai Hari Nama Muhammad Sedunia. Nama Muhammad memang mudah ditemui di dunia. 

Nama Muhammad menjadi nama favorit yang keberadaannya sangat banyak karena mengingat peran penting Nabi Muhammad yang menjadi panutan umat Islam.

Muhammad SAW menjadi junjungan umat Islam dalam menjalankan kehidupan yang beragama. Dengan menamai Muhammad juga diharapkan bisa menjadi seperti Nabi Muhammad yang memiliki sifat-sifat terpuji. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com