Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan Salam Metal, Megawati Resmi Tutup Rakernas Ketiga PDI-P

Kompas.com - 08/06/2023, 19:00 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri resmi menutup pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ketiga PDI-P pada Kamis (8/6/2023) sekitar pukul 17.15 WIB.

Penutupan Rakernas dilakukan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, usai Megawati menyampaikan pidato politiknya lebih kurang 20-25 menit.

"Maka dengan mengucapkan syukur kepada Allah SWT, dengan ini Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan ketiga secara resmi saya nyatakan ditutup," kata Megawati sembari mengetuk palu yang tersedia di hadapannya, Kamis.

Baca juga: Megawati Ingatkan Kader PDI-P Turun ke Bawah, Jika Ingin Menang Pemilu 2024

Sesudah itu, riuh tepuk tangan peserta Rakernas membahana dan meneriakkan kata "merdeka!".

Sebelum menutup Rakernas, Megawati memberikan semangat kepada kader sebelum turun ke bawah menjalankan perintah partai.

"Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh. Merdeka!!!," tegas Megawati dilanjutkan teriakan merdeka dari seluruh kader banteng.

Setelah itu, Megawati menyampaikan terima kasih karena Rakernas ketiga PDI-P berjalan dengan baik.

Sesudahnya, para kader banteng dan Megawati menyanyikan lagu PDI-P bersama berjudul 'Solid Bergerak'.

Setelah itu, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto meminta kepada Megawati untuk berfoto bersama.

Baca juga: Rakernas PDI-P Sepakati Visi-misi Ganjar dan Wakilnya untuk Pilpres 2024, Ini Isinya

Jajaran DPP PDI-P yang ada di atas panggung, antara lain Ketua DPP Prananda Prabowo, Ketua DPP Puan Maharani, Ketua DPP Komarudin Watubun turun ke bawah untuk berfoto bersama peserta Rakernas.

"Mari kita pekikkan merdeka," kata Hasto sembari mengangkat kepalan tangannya yang diikuti oleh seluruh jajaran PDI-P.

"Lalu salam tiga jari, salam metal," lanjut Hasto.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Ketua DPP Puan Maharani (kedua kiri), Ketua DPP Prananda Prabowo (kedua kanan), Sekjen Hasto Kristiyanto (kanan) dan Ketua Bidang Kehormatan Komarudin Watubun (kiri) berfoto bersama kader usai penutupan Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Kamis (8/6/2023). Rakernas III PDI Perjuangan menghasilkan 17 rekomendasi eksternal diantaranya mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam memberantas kemiskinan ekstrim dan stunting, mewujudkan kedaulatan pangan dan energi, menginstruksikan kader untuk memenangkan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 serta mendorong Pemilu dan Pilpres berjalan jujur dan adil.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Ketua DPP Puan Maharani (kedua kiri), Ketua DPP Prananda Prabowo (kedua kanan), Sekjen Hasto Kristiyanto (kanan) dan Ketua Bidang Kehormatan Komarudin Watubun (kiri) berfoto bersama kader usai penutupan Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Kamis (8/6/2023). Rakernas III PDI Perjuangan menghasilkan 17 rekomendasi eksternal diantaranya mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam memberantas kemiskinan ekstrim dan stunting, mewujudkan kedaulatan pangan dan energi, menginstruksikan kader untuk memenangkan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 serta mendorong Pemilu dan Pilpres berjalan jujur dan adil.

Megawati bersama seluruh peserta Rakernas pun mengikuti gerakan itu yang diabadikan oleh pewarta foto.

"Kepalkan tangan," kata Hasto mengajak seluruh peserta Rakernas.

Saat sesi foto kepalkan tangan itu, para peserta Rakernas kembali memekikkan kata Merdeka.

Kemudian, Megawati tampak memegang tangan Prananda dan Puan.

Baca juga: Megawati Minta Jumlah Pulau Indonesia Diteliti Ulang

Lalu, Megawati mengangkat kedua tangan putra dan putrinya tersebut.

Setelah itu, Megawati didampingi Prananda dan Puan menyalami peserta Rakernas sembari meninggalkan aula Sekolah Partai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com