Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tip Cegah Jemaah Haji Alami Kaki Melepuh di Tanah Suci

Kompas.com - 05/06/2023, 16:56 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

MAKKAH, KOMPAS.com - Tim Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji (PKP3JH) membagikan saran atau tip supaya para jemaah haji tidak mengalami kondisi telapak kaki melepuh saat berkegiatan di Masjidil Haram, Makkah, dan Masjid Nabawi, Madinah.

Menurut Asisten Operasional PKP3JH Agus Prabowo, saran pertama adalah jemaah haji wajib memperhatikan kondisi cuaca sebelum berangkat dari penginapan.

Dia mengatakan, cuaca terik atau panas berisiko terhadap jemaah haji yang tidak menggunakan alas kaki.

Baca juga: Tiga Jemaah Haji Asal Jabar Meninggal di Tanah Suci

Saran kedua, kata Agus, setiap jemaah haji harus membawa kantong penyimpanan atau plastik untuk menyimpan sandal sendiri ketika tidak sedang digunakan.

"Tidak menaruh sandal di sembarang tempat untuk menghindari risiko hilang atau lupa meletakkannya," kata Agus di Makkah, seperti dikutip dari keterangan pers Kementerian Agama, Senin (5/6/2023).

Keempat, Agus mengimbau supaya jemaah tidak menitipkan sandal ke orang lain atau sesama jemaah karena ada kemungkinan terpisah dari rombongan.

Baca juga: Senin Pagi, 366 Jemaah Haji Asal Kota Depok Diberangkatkan

Kelima, kata Agus, jemaah diminta menyiapkan sandal cadangan buat mengantisipasi jika kehilangan sandal, sehingga tidak memaksakan diri berjalan dengan bertelanjang kaki jika mengalami kehilangan alas kaki.

"Bila memungkinkan gunakan pelembab untuk telapak kaki guna mencegah kaki kering dan melepuh," ujar Agus.


Langkah terakhir adalah Agus menyarankan jika jemaah kehilangan atau lupa menyimpan alas kaki maka sebaiknya tidak memaksakan diri melangkah di atas lantai atau jalan bersuhu panas.

"Beritahukan ketiadaan alas kaki itu kepada petugas haji Indonesia agar bisa diberikan alas kaki yang baru," ucap Agus.

Baca juga: Kemenkes: 10 dari 15 Jemaah Haji yang Wafat adalah Lansia, Jantung Koroner Jadi Penyebab Utama

Agus mengatakan, peristiwa telapak kaki melepuh yang dialami jemaah terjadi di hampir setiap penyelenggaraan ibadah haji.

Salah satu penyebab terbanyak adalah jemaah kehilangan sandal atau alas kaki saat keluar hotel, lalu pulang dengan tanpa alas kaki.

Akibat cuaca panas, suhu pada lantai halaman Masjid Nabawi dan Masjidil Haram serta jalanan di Tanah Haram sangat panas. Alhasil kondisi itu menyebabkan telapak kaki melepuh jika menginjaknya dalam waktu lama tanpa alas.

“Kehilangan alas kaki berupa sandal atau sepatu sangat berisiko membahayakan tapak kaki sehingga mengganggu kekhusyuan ibadah jemaah,” ujar Agus.

Baca juga: Ban Pecah, Mobil Rombongan Calon Haji Tegal Terguling di Tol Salatiga, 9 Orang Dirawat di RS

“Satu dari lima terbesar kasus non kesehatan kejadian tahun lalu adalah jemaah yang kehilangan sandal dan berakibat kaki melepuh,” sambung Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com