Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PDI-P Klaim Komunikasi dengan Golkar Makin Intens

Kompas.com - 04/06/2023, 17:54 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa komunikasi partainya dan Partai Golkar semakin intensif dilakukan.

Ia meyakini komunikasi itu semakin baik setelah kedua partai menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) terpisah. Diketahui, Golkar tengah menggelar Rakernas mulai hari ini, sedangkan PDI-P baru memulainya pada 6-8 Juni mendatang.

"Setelah Rakernas ini akan juga dilakukan komunikasi yang makin intens," ujar Hasto ditemui di Basket Hall Senayan, Jakarta, Minggu (4/6/2023).

Baca juga: Sekjen PDI-P: Matra Bung Karno, Ibu Mega, Presiden Jokowi, dan Ganjar Satu Kesatuan

Ia mengaku, sudah bertemu dan berkomunikasi dengan para elite partai beringin untuk membicarakan Pemilu 2024.

"Terlebih, Mbak Puan selaku Ketua DPR RI. (Puan) sudah melakukan pertemuan-pertemuan khusus. Ini dialog-dialog yang intens," tutur Hasto.

Lebih jauh, Hasto menilai bahwa komunikasi dengan Golkar dibangun PDI-P dalam rangka menjaga fatsun politik.

Sebab, kata Hasto, Golkar sudah membangun koalisi bernama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Baca juga: Hasto Wanti-wanti Kader PDI-P: Akan Banyak Ujian Politik Jelang Pemilu

Namun, PPP diketahui sudah membangun kerja sama politik dengan PDI-P mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres).

Sementara itu, PAN juga sudah silaturahim ke DPP PDI-P dalam penjajakan kerja sama politik pada Jumat (2/6/2023) kemarin. PDI-P pun berencana melakukan kunjungan balasan yang nantinya akan dipimpin oleh Ketua DPP PDI-P Puan Maharani.

"Ketika bertemu dengan Pak Zulkifli Hasan (Ketum PAN), kemudian Pak Mardiono Ketum PPP, di sini kan juga beliau-beliau, menjelaskan posisinya dengan Koalisi Indonesia Bersatu, sehingga tentu saja secara etis, kami juga harus membangun komunikasi politik yang baik (dengan Golkar)," kata Hasto.

Baca juga: Hasto Minta Kader PDI-P di Jakarta Pamerkan Rekam Jejak dan Prestasi Ganjar Pranowo

Sebelumnya, Hasto mengungkap akan ada partai politik pendukung Presiden Joko Widodo-Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang akan memberikan dukungan secara resmi kepada bakal calon presiden PDI-P, Ganjar Pranowo, di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, dalam waktu dekat.

Namun demikian, Hasto masih enggan menyebut identitas dan warna partai yang dimaksud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com