Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Safari Politik ke Cirebon, Ganjar Bakal Sowan ke Ulama dan Ponpes Dilanjutkan Bertemu "Tiktokers"

Kompas.com - 03/06/2023, 07:28 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) dari PDI-P Ganjar Pranowo melakukan kunjungan dan safari politik ke Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu (3/6/2023).

Mengawali kegiatan, Ganjar melakukan olahraga lari pagi di sekitaran Kota Cirebon pada pukul 06.00 WIB.

Ganjar menyapa masyarakat Cirebon yang berada di Alun-alun Kejaksaan, Kota Cirebon.

Usai berolahraga, sekitar pukul 09.00 WIB, Ganjar bakal melanjutkan kegiatannya dengan menghadiri konsolidasi pemenangan DPC PDI-P Cirebon di Stadion Utama Bima.

Baca juga: Lari Pagi di Cirebon, Ganjar Pranowo Sapa dan Tos dengan Warga

Di sana, struktural partai dari tingkat anak ranting hingga provinsi dan organ sayap partai akan hadir.

Menurut rencana, Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto juga bakal hadir langsung dalam acara konsolidasi tersebut.

Termasuk Ketua DPP PDI-P Rokhmin Dahuri, jajaran pengurus DPD PDI-P Jawa Barat dipimpin Ono Surono.

Melanjutkan kegiatan, Gubernur Jawa Tengah itu akan bersilaturahmi dan sowan ke K.H Adib Rofiuddin Izza selaku Pengasuh Pondok Al-Inaaroh Al-Hikam Buntet Pesantren Cirebon, Jawa Barat.

Baca juga: Media Singapura Laporkan Hubungan Megawati dan Jokowi Memburuk karena Pencapresan Ganjar

Menjelang siang, pada pukul 12.20 WIB, Ganjar diagendakan bersilahturahmi dengan ulama dan tokoh di Gor Ranggajati, Sumber, Kabupaten Cirebon.

Menutup rangkaian kegiatan di Kota Udang, pada pukul 14.40 WIB, Ganjar akan menggelar pertemuan dengan Influencer, Gen Z, Tiktokers dan Milenial se-Cirebon di Famouz Caffee. Pertemuan akan berlangsung kurang lebih satu jam.

Menurut agenda, Ganjar bakal kembali menuju Jakarta pada sore hari. Sebab sudah dijadwalkan akan menghadiri acara relawan pendukung Jokowi di Basket Hall Senayan, Jakarta pada Sabtu petang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Nasional
Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Nasional
UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

Nasional
Jokowi Ingin TNI Pakai 'Drone', Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan 'Drone AI'

Jokowi Ingin TNI Pakai "Drone", Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan "Drone AI"

Nasional
Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Nasional
Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

Nasional
Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Nasional
Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Nasional
Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com